Namun demikian, Dana White tidak merespons permintaan tersebut dan hanya meminta Ngannou fokus pada pertandingan.
Hal ini lalu yang menjadikan Ngannou dianggap oleh Sean O'Malley mencari musuh yang salah.
"Saya pikir jika Anda berbicara tentang bos dan perusahaan, Anda tidak bisa berharap tidak ada respons bukan?" kata Sean O'Malley, dikutip BolaSport.com dari MMAmania.com.
"Masuk akal karena Dana White yang menjalankan ini dan juara kelas berat miliknya, petarung paling kuat, malah berbicara seperti itu di publik."
Baca Juga: Lawan Penindas Keadilan, Jake Paul Ingin Dirikan Serikat Petarung Tinju dan MMA
"Saya kira dia hanya berbicara fakta. (Tapi) Anda tidak bisa melakukan itu kepada Dana. Anda harusnya tidak lakukan itu kepada bos Anda. Anda bisa, tapi sekarang Ngannou tidak dalam posisi yang bagus."
Menurut Sean O'Malley seharusnya Ngannou bisa menyelesaikan dengan Dana White secara baik-baik.
Kendati begitu, masalah yang semakin meruncing tampaknya tak akan ada jalan keluar bagi Ngannou dan Dana White.
"Dia adalah juara dunia kelas berat, dia dan Dana memiliki hubungan yang baik," ujar Sean O'Malley.
"Saya yakin akan ada kelonggaran di sana untuk melakukan beberapa negosiasi, tetapi sekarang itu tidak akan terjadi."
Baca Juga: Kesulitan Jadi Promotor MMA, Khabib Nurmagomedov Konsultasi dengan Bos UFC