Pelatih Keturunan Indonesia Murka Rangers Hancur Lebur di Tangan Celtic

By Guntur Aji Bayu Riyanto - Kamis, 3 Februari 2022 | 14:30 WIB
Pelatih keturunan Indonesia, Giovanni van Bronckhorst, resmi menangani Rangers dan menjadi penerus legenda Liverpool, Steven Gerrard. (TWITTER.COM/FABRIZIOROMANO)

BOLASPORT.COM - Pelatih keturunan Indonesia, Giovanni van Bronckhorst, murka melihat Rangers hancur lebur di tangan Celtic di Liga Skotlandia.

Rangers berhadapan dengan musuh bebuyutannya, Celtic, dalam laga bertajuk Old Firm Derby pada pekan ke-22 Liga Skotlandia 2021-2022.

Bertandang ke Stadion Celtic Park, Rabu (2/2/2022) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB, Rangers hancur lebur di tangan Celtic.

Rangers harus menelan kekalahan mencolok 0-3 dari Celtic di hadapan 58 ribu suporter yang memadati Stadion Celtic Park.

Nahasnya lagi, Rangers harus kemasukan seluruh golnya dari Celtic pada babak pertama.

Baca Juga: Argentina Libas Kolombia, Lautaro Martinez Kini Lebih Jago daripada Lionel Messi

Mantan klub asuhan Steven Gerrard tersebut kebobolan pada menit ke-5, 42', dan 44'.

Gelandang Celtic, Reo Hatate, menjadi momok bagi Rangers dengan membukukan brace alias dua gol.

Adapun satu gol Celtic lainnya ke gawang Rangers dicetak oleh pemain timnas Israel, Liel Abada.

Rangers memang tampil begitu mengecewakan pada 45 menit pertama melawan Celtic.

Baca Juga: Pelatih Argentina Tak Peduli Junior Lionel Messi Gabung Manchester City

Menurut data statistik dari SofaScore, Rangers hanya sanggup menguasai bola sebesar 46 persen.

The Teddy Bears juga cuma menciptakan 2 percobaan dengan 1 tembakan menuju ke gawang Celtic.

Sementara itu, Celtic tampil sangat dominan melawan Rangers pada babak pertama.

Celtic mampu melepaskan 7 tembakan on target dengan 3 di antaranya berbuah gol.

Rangers sendiri sebenarnya mulai bangkit dengan mendominasi jalannya babak kedua.

Rangers bisa mencatatkan 4 tembakan tepat sasaran, sementara Celtic gagalkan mencatatkan tendangan on target.

Baca Juga: Hajar Kolombia Tanpa Lionel Messi, Argentina Ukir Rekor Usai Unbeaten 29 Laga Beruntun

Namun, Rangers tetap tak bisa membobol gawang Celtic yang dikawal oleh mantan kiper Manchester City, Joe Hart.

Alhasil, skor 0-3 pada laga derbi paling panas di Liga Skotlandia itu tak berubah dan menjadi hasil yang menyakitkan untuk Rangers.

Giovanni van Bronckhorst pun murka dengan kekalahan telak Rangers atas Celtic.

Menurut Gio, sapaan akrab Van Bronckhorst, Rangers seperti sudah menyerah dari Celtic pada babak pertama.

Kendati demikian, Van Bronckhorst menilai Rangers sanggup bermain menyerang pada sisa laga di babak kedua.

"Ini sangat mengecewakan. Sepertinya ini adalah Old Firm Derby pertama yang kami mainkan," kata Van Bronckhorst BolaSport.com dari Sky Sports.

Baca Juga: Ada Lionel Messi, Superioritas PSG di Piala Prancis Malah Hancur Lebur

"Kami tahu seperti apa lingkungannya, suasananya, tekanannya. Tapi sepertinya kami belum siap untuk derbi ini."

"Cara kami memberikan gol, itu adalah sebuah ketajaman mereka. Pekerjaan babak pertama yang luar biasa."

"Kami jauh lebih baik di babak kedua. Di situlah Old Firm Derby kami dimulai. Kami jauh lebih agresif. Tapi di babak pertama kami menyerah."

"Kami melakukan percakapan yang jujur ​​di ruang ganti setelah laga, hal itu jelas tidak seperti yang kami inginkan."

"Permainan seperti ini selalu sulit. Yang harus kami lakukan adalah tetap bersatu dan memastikan kami melihat ke depan dan siap untuk hari Minggu melawan Hearts."

"Ini adalah lingkungan yang sangat sulit untuk dihadapi, tetapi kami bukan tim Rangers pertama yang kalah."

Baca Juga: Pakai Nomor 10 Lagi, Lionel Messi Malah Kehilangan Magisnya bareng PSG

"Saya kalah sangat besar di sini ketika saya masih menjadi pemain tetapi kami akhirnya menjadi juara tahun itu."

"Tentu saja kami ingin menang tetapi pertandingan ini tidak menentukan kejuaraan."

"Kami masih memiliki banyak pertandingan untuk dimainkan dan kami harus siap," ujar pelatih keturunan Indonesia itu melanjutkan.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)