BOLASPORT.COM – Edin Dzeko mengungkapkan bahwa Liverpool adalah tim favorit juara dan laga melawan Inter Milan akan jadi pertandingan yang menarik bagi kedua tim.
Penyerang Inter Milan, Edin Dzeko, mengomentari pertemuan yang akan terjadi antara Liverpool dan Inter Milan di babak 16 besar Liga Champions.
Inter Milan bakal menghadapi Liverpool di babak 16 besar Liga Champions dengan leg pertama digelar di Giuseppe Meazza, Rabu (16/2/2022) atau Kamis pukul 03.00 WIB
Penampilan Liverpool di Liga Champions 2021-2022 begitu ganas dengan menyapu bersih seluruh laga fase grup dengan kemenangan.
Performa impresif tersebut membuat Liverpool menjadi tim pertama asal Inggris yang mampu memenangkan semua laga fase grup Liga Champions.
Edin Dzeko mengungkapkan bahwa Liverpool adalah salah satu favorit juara di ajang Liga Champions karena konsistensi performanya.
Berbekal catatan itu, Edin Dzeko mengatakan bahwa Liverpool adalah lawan yang sulit bagi Inter Milan.
“Ini bukan undian yang beruntung bagi kami karena melawan Liverpool,” ujar Dzeko, dilansir BolaSport.com dari Daily Mail.
“Mereka pasti bisa mengalahkan siapa pun. Ini adalah Liga Champions, yang terbaik di dunia.”
Baca Juga: Sir Alex Ferguson Tak Mau Bentak Cristiano Ronaldo karena Takut Nangis
“Liverpool adalah tim favorit, kami tahu itu. Tapi Anda tidak bisa mengatakan 100 persen bahwa satu tim akan mengalahkan yang lain.”
“Kami juga memiliki tim yang hebat, dan saya akan mengatakan akan ada banyak gol terjadi.”
“Kami berdua adalah tim yang menyerang. Kami bukan tim khas Italia yang bertahan.”
“Namun, dalam permainan seperti ini Anda harus bertahan dengan baik,” kata Dzeko melanjutkan.
Ketika ditanya mengenai hubungannya dengan mantan rekan setimnya di AS Roma dan Man City, Dzeko mengatakan bahwa ia merasa senang.
Baca Juga: Final Piala Dunia Klub - Banyak Kesamaan dengan 2012, Chelsea Dikutuk?
Edin Dzeko pernah bermain bersama Mohamed Salah dan Alisson saat masih membela AS Roma.
Pemain 35 tahun ini juga pernah menjadi rekan satu tim James Milner saat masih bermain di Man City.
“Saya akan berbicara dengannya (Mo Salah) dan Alisson sebelum kita bermain,” kata Dzeko.
“Dan jangan lupakan James! Kita tidak bisa melupakan James Milner!”
“Saya harus mengatakan, dalam beberapa hal kecil, saya membantu Mo Salah menjadi seperti sekarang ini!”
“Kami bersenang-senang bersama di Roma,” tutur Dzeko menambahkan.
Baca Juga: Barcelona Tak Berduit, Real Madrid Goda Haaland Lewat Jalur Belakang
Secara terang-terangan, Dzeko memuji apa yang telah dicapai oleh mantan rekan setimnya dan bangga akan hal tersebut.
“Mo Salah adalah pemain yang suka masuk ke ruang lapangan dan saya akan bermain lebih dalam untuknya,” ujar Dzeko.
“Saya membantu begitu banyak gol untuknya.”
“Saya sangat senang untuknya, pria hebat yang pantas mendapatkan semua yang telah dia capai. Sama halnya dengan Alisson.”
“Kami bersama selama dua tahun dan di musim kedua, kami mencapai semifinal Liga Champions ketika Liverpool mengalahkan kami.”
“Kami kalah di leg pertama di Anfield. Sebagian besar untuk sampai ke sana tergantung pada Alisson. Beberapa penyelamatannya menakjubkan."
“Untuk memenangkan trofi besar, Anda membutuhkan pemain seperti dia,” ucap eks AS Roma tersebut.
Baca Juga: Final Piala Dunia Klub Malam Ini: Chelsea vs Palmeiras, Mimpi Trofi Perdana dan Duit 72 Miliar
Mohamed Salah and Edin Dzeko got a combined total of 58 goals and 30 assists in 2016/17.
— Mike (@MikeMongie) November 26, 2021
Salah had 19 goals and 15 assists while Dzeko had 39 and 15.
Their partnership deserves more recognition. pic.twitter.com/RcfYkMOyC2
Dzeko juga memuji kebijakan transfer yang dilakukan oleh Liverpool ketika mendatangkan Mo Salah dan Alisson ke Anfield.
Ia mengatakan bahwa itu adalah pekerjaan yang luar biasa dan bermanfaat bagi Liverpool sekarang.
“Liverpool melakukan pekerjaan yang luar biasa,” tutur Dzeko.
“Saya tidak tahu siapa pemantau pemain mereka itu, tetapi ketika Anda melihat harga yang mereka bayar (Salah seharga 39,6 juta pounds dan Alisson seharga 64,6 juta pounds), itu luar biasa.”
“Mo Salah dan Alisson membuat pilihan yang tepat untuk pergi ke sana.”
“Bahkan jika pada saat mereka pergi dari Liverpool, mungkin Anda tidak bisa melihat Liverpool memenangkan begitu banyak trofi lagi,” kata Dzeko mengakhiri.
Baca Juga: Soal Tingkah Tak Sopan Ronaldo ke Fan, Rangnick: Tanya Sendiri Sana!