Belum Terhapus, Kutukan Courtois Lawan PSG Ternyata Masih Awet

By Sri Mulyati - Rabu, 16 Februari 2022 | 22:50 WIB
Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, menyelamatkan gawangnya dari ancaman serangan pemain Getafe. (TWITTER.COM/TOISPORTS)

BOLASPORT.COM - Kutukan yang seolah dimiliki kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, kala melawan Paris Saint-Germain ternyata masih awet dan belum juga terhapus.

Thibaut Courtois memang selalu mengalami hari sial tiap harus bertemu dengan Paris Saint-Germain di Liga Champions.

Pertemuan terbaru pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Selasa (15/2/2022), juga memperpanjang rekor buruk Courtois.

Bersama Real Madrid, Courtois harus menyaksikan timnya kalah dari PSG dengan skor 0-1.

Kekalahan tersebut bahkan berlangsung secara dramatis karena Courtois harus kebobolan pada injury time oleh gol Kylian Mbappe.

Baca Juga: Kalahkan Sporting CP, Manchester City Catatkan Rekor Baru

Courtois hingga saat ini sudah tujuh kali bertemu PSG, baik saat masih berseragam Chelsea maupun membela Real Madrid.

Hasilnya, kiper asal Belgia tersebut belum juga mampu untuk mengungguli tim asal Prancis itu.

Dalam tujuh pertemuan, Courtois menelan empat kekalahan dan tiga hasil imbang.

Tidak hanya itu, Courtois juga sudah dibobol sebanyak 13 kali saat berjumpa dengan PSG di Liga Champions.

Baca Juga: Penampilan Impresif Kylian Mbappe Bikin Carlo Ancelotti Terkesima

Courtois sebenarnya berpeluang menjadi pahlawan Real Madrid pada pertemuan terbaru ini.

Ia mampu menepis tendangan penalti PSG yang dieksekusi oleh Lionel Messi pada menit ke-60.

Akan tetapi, ia justru gagal membendung serangan dari Mbappe yang akhirnya menyebabkan kekalahan Real Madrid.

Usai laga, Courtois pun mengakui bahwa timnya tidak bermain terlalu baik hingga akhirnya menerima kekalahan ini.

Baca Juga: Jadi Pahlawan PSG, Mbappe Ternyata Cuma Ikut-ikutan Cara Messi

"Kami bertahan cukup baik, tetapi operan yang kami buat masih terlalu lemah," ujar Courtois seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.

Kekalahan ini membuat jalan Real Madrid untuk melaju ke babak perempat final Liga Champions kian sulit.

Tim asuhan Carlo Ancelotti tersebut harus menang dengan selisih dua gol atau lebih pada pertemuan leg kedua.

Usaha Real Madrid kian sulit karena mereka kehilangan beberapa pemain untuk pertemuan selanjutnya melawan PSG.

Baca Juga: Ada 75 Persen Pesepak Bola Tolak Piala Dunia Tiap 2 Tahun Sekali

Ancelotti tidak akan bisa menurunkan Casemiro dan Ferland Mendy pada leg kedua karena akumulasi kartu.

Pelatih asal Italia tersebut wajib mencari taktik baru yang ampuh mematikan serangan lawan.

Pasalnya, taktik Ancelotti terbukti belum berhasil pada pertemuan pertama timnya melawan PSG.

Baca Juga: Penyebab Bintang Atletico Madrid Seharga 2 Triliun Belum Tunjukkan Performa Ciamik

Mbappe bahkan disebut Ancelotti sebagai penyerang yang cepat bermutasi karena mampu membuat inovasi serangan untuk mengantisipasi pertahanan Real Madrid.

Jika Real Madrid gagal menghentikan Mbappe pada laga leg kedua, maka kesempatan mereka lolos bisa jadi musnah.