Skema Strategi Asia, Aturan yang Berjasa Membawa Pratama Arhan ke J-League

By Sasongko - Sabtu, 19 Februari 2022 | 12:00 WIB
Pratama Arhan resmi diperkenalkan sebagai pemain Tokyo Verdy

Jauh sebelum strategi ini diimplementasikan secara penuh pada tahun 2012, Liga Jepang sudah mengadakan pertandingan All-Star melawan tim K-League All-Star.

Baca Juga: Bocoran Pemain Keturunan Incaran Shin Tae-yong pasca Penolakan Tijjani Reijnders, Usia di Bawah 25 Tahun dan Berkarier di Luar Belanda

Dan tim Albirex Niigata sejak 2004 sudah membuka cabangnya di Singapura dengan nama "Albirex Niigata Singapore".

Pada tahun 2012, J.League menggarap pasar Asia secara serius dengan mendirikan kantor urusan Asia (Asia Office).

Melalui pendirian kantor itu, J.League didaftarkan sebagai merk dagang oleh Kementrian Ekonomi Jepang untuk melakukan ekspansi bisnis.

Baca Juga: Kabar Gembira, Tayangan K-League Ditayangkan Secara Gratis di Indonesia

"Banyak perusahaan-perusahaan Jepang yang menargetkan Asia Tenggara dan J.League coba melakukan yang sama," kata Kepala Kantor Urusan Asia untuk J.League, Kei Kotama dikutip dari New York Times (5/3/2014).

"Kita mencoba untuk meningkatkan fan base dari J.League yang disaat bersamaan meningkatkan level persepakbolaan Asia, yang menguntungkan siapapun," 

J.League kemudian berinisiatif menjalin kerjasama dengan beberapa negara di Asia, khususnya Asia Tenggara yang punya pemirsa sepakbola yang besar.

Baca Juga: Pratama Arhan: Sejauh Apapun Berkarier di Luar Negeri, Bakal Kembali ke PSIS