Terkenal Garang, Eks Kapten Tergalak Man United Percaya Ramalan Bintang

By Ivan Rahardianto - Jumat, 25 Februari 2022 | 11:30 WIB
Mantan pemain Manchester United, Roy Keane, yang dikenal garang, ternyata percaya ramalan bintang. (TWITTER.COM/SPORTARUCE)

BOLASPORT.COM - Eks kapten Manchester United, Roy Keane, yang dikenal garang, ternyata percaya dengan namanya ramalan bintang.

Roy Keane adalah salah satu pemain terbaik yang pernah dimiliki oleh Manchester United.

Berkarier selama 12 tahun bersamaThe Red Devils, Keane berhasil mempersembahkan 7 gelar Liga Inggris dan 1 gelar Liga Champions.

Setelah gantung sepatu, Roy Keane memutuskan untuk menjadi pelatih sepak bola.

Sunderland, yang saat itu belaga di divisi dua Liga Inggris (League One) musim 2006-2007, menjadi klub pertama Roy Keane mengarungi karier kepelatihannya.

Bersama Sunderland, Roy Keane berhasil mengantarkan Sunderland promosi ke Liga Inggris 2007-2008.

Namun pada tahun 2008, Roy Keane mengundurkan diri dari posisinya sebagai pelatih Sunderland karena serangkaian hasil buruk yang menimpa The Black Cats.

Baca Juga: Roy Keane Yakin Man United Mampu Finis 4 Besar di Liga Inggris

 

Setelah pergi dari Sunderland, karier kepelatihan Roy Keane tetap berlanjut dengan melatih Ipswich Town dari tahun 2009 sampai tahun 2011.

Cabut dari Ipswich Town, Keane disebut-sebut membutuhkan suasana baru.

Kemudian ITV datang memberikan tawaran kepada Keane untuk menjadi pandit tamu pada pertandingan pertandingan final Liga Champions 2010-2011 antara Manchester United dan Barcelona.

Tawaran tersebut tak langsung diterima oleh Keane lantaran masih ada keraguan dalam hatinya.

Baca Juga: Ousmane Dembele adalah Sosok Profesional dan Patut Jadi Teladan

Namun, setelah membaca ramalan bintangnya di hari itu, Keane menerima tawaran dari ITV.

Eks kapten tergalak Manchester United tersebut memilih tawaran dari ITV berdasarkan peruntungan dari ramalan bintangnya kala itu dengan zodiak dirinya adalah Leo.

"Saya tidak pernah begitu mempermasalahkannya," ujar Roy Keane, dikutip BolaSport.com dari The Sun.

"Saat Anda bermain, Anda berada di zona itu dan saya tidak pernah terlalu memperhatikan apa yang orang katakan."

"Saya benar-benar terjun ke dalamnya ketika saya baru saja meninggalkan Ipswich." 

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Punya Satu Permintaan untuk Ralf Rangnick

"Manchester United berada di final Liga Champions di Wembley (pada 2011) dan ITV menghubungi saya."

"Saya berada di rumah saya, di Ipswich saat itu. Saya pikir itu hari Senin, beberapa hari sebelum final, dan mereka menginginkan jawaban dengan cepat." 

TWITTER.COM/SPORTBIBLE
Legenda Manchester United, Roy Keane, sebal dengan aksi Bruno Fernandes saat melawan Liverpool karena terlalu banyak merengek.

"Saya membaca ramalan bintang hari itu dan dikatakan didalamya bahwa Anda tidak bisa terus mengatakan tidak kepada orang-orang jadi saya berkata sebaliknya dan menerima tawaran."

"Saya tidak keberatan untuk  memberikan pendapat saya dan kemudian pulang," tutur Keane menambahkan.

Baca Juga: Buntut Invasi ke Ukraina, Schalke 04 Copot Logo Sponsor Utama dari Rusia

Roy Keane muncul di studio ITV bersama presenter Adrian Chiles, Harry Redknapp dan Gareth Southgate, saat Manchester United dikalahkan Barcelona 1-3 di Final Liga Champions 2011.

Di musim berikutnya, Keane menjadi kepala analis sepak bola ITV dan secara teratur muncul di liputan Liga Champions bersama Chiles dan Southgate.

Pria berusia 50 tahun itu terus bekerja dengan ITV sebagai analis sepak bola selama EURO 2012. 

Ini merupakan perubahan besar bagi Keane di mana pada tahun 2008 lalu sempat mengakatakan bahwa ia tidak mau menjadi pundit dan mengatakan dirinya lebih suka pergi ke dokter gigi.

Baca Juga: Gara-gara Ronaldo, Kapten Tergalak Man United Diejek Legenda Liverpool