Saddil Ramdani mencetak gol ketiga Sabah FC pada menit ke-48 melalui tendangan bebas melengkung.
Pelatih Sabah FC, Datuk Ong Kim Swee pun mengatakan timnya memiliki keuntungan untuk memanfaatkan tendangan sudut dan tendangan bebas untuk pertandingan berikutnya.
"Kami bermain cukup baik dibandingkan pertemuan sebelumnya dengan Negeri Sembilan FC (NSFC), apalagi dengan penyelesaian yang lebih baik kali ini, bahkan melalui tendangan sudut atau tendangan bebas," kata Ong Kim Swee dilansir BolaSport.com dari Berita Harian.
Baca Juga: Ivan Carlos Tagih Persela Lamongan Bayar Kontraknya
48' GOL | Tuan rumah menambah gol ketiga menerusi sepakan percuma Saddil Ramdani!@SabahFCofficial 3-1 @pjcityfc #LigaSuper2022 pic.twitter.com/azk59jiqTq
— #LigaMalaysia2022 (@MFL_MY) March 9, 2022
"Tapi ini senjata yang pasti akan membantu kami di pertandingan selanjutnya.
"Yang penting pemain menunjukkan determinasi dan mereka tahu meski bukan pemain lokal, tapi mereka bermain untuk tim Sabah," ujarnya.
Lebih lanjut, Ong Kim Swee menilai masih terlalu dini untuk mengukur peforma pemain impornya musim ini karena baru memainkan dua pertandingan.
Sabah FC musim ini diperkuat lima pemain impor, Neto Pesoa dan Jackson De Souza dari Brasil, Taiki Kagayama dari Jepang, Park Taesu dari Korea Selatan dan Saddil Ramdani dari Indonesia.
"Bagi saya, setiap pemain bukan hanya Neto, Jackson, Taiki, atau Park atau Saddil, mereka harus diberi waktu untuk menunjukkan performa," ujar Ong Kim Swee.
"Para pemain ini baru dikumpulkan selama dua bulan. Meskipun mereka adalah pemain berkualitas, tim perlu waktu untuk terbentuk dan saya yakin tim ini akan meningkat seiring waktu.
"Namun, mengkritik pemain setelah satu atau dua pertandingan oleh orang-orang tertentu, saya pikir itu tidak adil, mereka harus diberi kesempatan,” ujarnya.
Sementara itu, dengan kemenangan atas PJ City, Sabah FC berada di posisi ketiga dengan tiga poin.
Ini adalah tiga poin pertama Sabah FC, pada pekan pertama mereka mengalami kekalahan.