Mereka sedang dalam tren bagus pada awal kejuaraan musim ini. Dimulai dari Bastianini, dia suda mengoleksi dua kemenangan.
Ducati kemungkinan besar akan memilih salah satu dari mereka. Alasannya karena penampilan kuat dari kedua pembalap dengan durasi baru satu tahun di kelas utama MotoGP.
Mulai dari Bastianini, dia sukses merebut dua kemenangan yang didapatkan pada balapan di Qatar dan COTA yang digelar tadi malam.
Adapun Jorge Martin juga memiliki prestasi sebagai rookie terbaik dalam debutnya di kelas utama MotoGP tahun lalu.
Penampilannya tahun ini juga tak kalah saing dengan Bastianini dengan merebut dua pole position dan satu podium.
Dengan kemampuan Bastianini dan Martin, tentunya posisi Miller semakin terjepit di tim pabrikan Ducati.
Miller akhirnya merespons tentang ketidakpastian masa depannya dalam membela tim pabrikan pada musim depan.
Menurut Miller, tidak masalah jika masa depannya tak lagi membela tim pabrikan asal Italia tersebut.
Pembalap bernomor 43 itu hanya meminta bisa tetap berada di kelas utama MotoGP meski memang harus kembali ke tim lamanya, Pramac Racing.
"Semua motor bagus, semua motor fantastis, mereka motor yang sama, bagi saya yang penting berada di MotoGP," kata Miller, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.es.