Kejuaraan Asia 2022 - Pelatih Ungkap Penyebab Ganda Campuran Indonesia Belum Tampil Maksimal

By Wahid Fahrur Annas - Sabtu, 30 April 2022 | 15:45 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, pada babak pertama Kejuaraan Asia 2022 di Muntinlupa Sports Complex, Selasa (26/4/2022). (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM – Tiga pasangan ganda campuran Indonesia yang tergabung dalam pelatnas PBSI tak mampu tampil maksimal pada Kejuaraan Asia 2022.

Dua pasangan ganda campuran Indonesia bahkan sudah kalah di laga pertamanya.

Mereka Adnan Maulana/Mychelle Chrystine Bandaso dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.

Adnan/Mychelle kalah di laga perdananya yang baru bermain pada babak kedua Kejuaraan Asia 2022 usai mendapatkan undian bye pada babak pertama.

Adnan/Mychelle tumbang dari mantan pasangan nomor satu dunia, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong dengan skor cukup telak 11-21. 13-21.

Adapun Rehan/Lisa yang harus takluk saat berjumpa dengan jawara Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino di babak pertama Kejuaraan Asia 2022.

Baca Juga: Hasil Kejuaraan Asia 2022 - Praveen Cedera, Pasangan China Lolos ke Final

Hanya Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang mampu melaju lebih baik dari rekannya hingga babak perempat final.

Namun Rinov/Pitha juga menyusul rekan-rekannya saat dihentikan pasangan juara Olimpiade, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping.

Pelatih ganda campuran Indonesia, Amon Santoso, kemudian memberikan evaluasi kepada tiga pasangan tersebut.

“Untuk Rinov/Pitha terlepas dari permainan kemarin, sudah bagus penampilannya. Hanya dalam servis pembukaan terutama Pitha harus ada perbaikan juga di pertahanan mereka,” kata Amon melalui rilis yang diterima BolaSport.com dari PBSI.

Baca Juga: Link Live Streaming Semifinal Kejuaraan Asia 2022 - Pramudya/Yeremia vs Fajar/Rian, Jonatan Vs Chico

“Kemudian untuk Adnan/Mychelle mereka masih sering melakukan kesalahan sendiri dan konsentrasi saat bertanding kurang maksimal,” ujar Amon.

“Sebenarnya walau menghadapi pasangan-pasangan top, mereka harusnya bisa memberikan perlawanan yang lebih baik,” tutur Amon.

Adapun bagi Rehan/Lisa, Amon berharap mereka bisa terus menambah jam terbang di turnamen-turnamen internasional.

“Untuk Rehan/Lisa mereka masih kurang pengalaman dan kelihatan sekali demam panggung apalagi langsung menghadapi pemain-pemain level atas,” kata Amon.

“Perlu keberanian buat mereka dan juga jam terbang yang lebih lagi,” ujarnya.

Amon berharap, para pemain yang telah bertanding pada Kejuaraan Asia 2022 mampu dijadikan tambahan motivasi untuk berkembang lebih baik kedepannya.

Terutama bagi para pemain yang akan bertanding di ajang SEA Games 2021 Hanoi, Vietnam yang akan bergulir dua pekan lagi.

Baca Juga: Kejuaraan Asia 2022 - Ganda Putra Indonesia dan Malaysia Pastikan 1 Tiket Final

Rinov/Pitha dan Adnan/Mychelle akan tergabung dengan skuad Indonesia pada event olahraga Asia Tenggara dua tahunan itu.

“Untuk SEA Games nanti, kami mesti mendapatkan hasil yang baik,” ujar Amon.

“Rinov/Pitha dan Adnan/Mychelle ada persiapan sedikit untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan mereka. Target kami medali emas,” tutup Amon.

Wakil Indonesia di nomor ganda campuran dipastikan tak tersisa usai Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti memilih retired saat berhadapan dengan Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong pada babak semifinal

Menyerah di gim pertama dengan skor 8-21, Praveen Jordan memilih mundur karena mengalami masalah di pinggangnya.

Meski begitu, Praveen/Melati berhak mendapatkan medali perunggu pada Kejuaraan Asia 2022.

Baca Juga: Jadwal Kejuaraan Asia 2022 - Ujian Berat Praveen/Melati dan 2 Derbi Menanti