Sekjen PBSI Akui Sudah Beri Yeremia Sanksi Usai Kasus Ucapan Tidak Senonoh

By Muhamad Husein - Rabu, 25 Mei 2022 | 17:54 WIB
Sekretaris Jendral PP PBSI, Muhammad Fadil Imran, saat memberikan keterangan pers di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (25/5/2022). (BOLASPORT.COM/MUHAMAD HUSEIN)

BOLASPORT.COM - Sekretaris Jendral Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PP PBSI), Muhammad Fadil Imran, angkat bicara perihak kasus yang menimpa pemain ganda putra, Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan menjadi sorotan karena ucapan tidak senonoh yang dilontarkannya dalam siaran langsung di akun media sosialnya.

Kejadian itu terjadi saat Yeremia dan pebulu tangkis Indonesia lainnya mengucapkan salam perpisahan kepada volunteer SEA Games 2021 dari dalam bus.

"I love you, i want f*** you," kata pemenang medali perak SEA Games 2021 bersama Pramudya Kusumawardana.

Kata kunci "Yere" masuk trending Twitter Indonesia.

Pada Rabu (25/5/2022) ada 95 ribu cuitan yang memuat nama panggilan pemain berusia 23 tahun itu.

Fadil mengatakan PBSI sudah memberikan sanksi tegas.

Kasus Yeremia pun dianggap sudah selesai karena yang bersangkutan sudah melakukan permintaan maaf.

Lebih-lebih, Fadil menambahkan bahwa kampiun Kejuaraan Asia 2022 itu telah menerima hukuman sosial.

Baca Juga: Penuh Turnamen Besar pada Bulan Juni Usai Malaysia Open Kembali Setelah 2 Tahun Vakum

"Ya kan udah minta maaf. Yere ini kan sudah minta maaf, sudah luar biasa," kata Fadil, di Jakarta Pusat, Rabu (25/5/2022).

"Sanksi sosial saya rasa jauh lebih dahsyat. Yere sudah telepon saya sambil menyesal. Dia bilang, Pak Sekjen saya menyesal dan tidak akan mengulangi."

"Maksudnya mungkin bercanda tapi persepsi orang (berbeda-berbeda, red). Profil seorang Yere nanti kalian tahu, suka bercanda."

Fadil menyebut nantinya akan ada pembinaan kepada para pemain agar lebih bijak dalam bermedia sosial.

"Ya terus melakukan pembinaan, etika berinternet ada," ujar Fadil.

"Ini adalah pelajaran bagi kami, mudah-mudahan ke depan bahwa para pemain nasional kita memahami etiket, supaya dia tidak terpeleset soal hal tersebut."

"Sanksi internal saya kira teguran dari Sekjen sudah cukup berat bagi dia, apalagi masyarakat juga sudah memberikan penilaian. Dia sudah minta maaf," tutup Fadil.

Video permintaan maaf dari Yeremia telah diunggah PBSI melalui Instagram Story pada hari ini.

"Atas nama pribadi, saya Yeremia, memohon maaf kepada PBSI, tim NOC Indonesia, dan pecinta bulu tangkis seluruh Indonesia," ucap Yere.

"Pelatih sudah menegur saya dengan keras. Dan saya juga sudah meminta maaf kepada volunteer tersebut."

"Sekali lagi saya meminta maaf atas untuk semuanya," tambahnya.

Baca Juga: Akui Khilaf, Yeremia Rambitan Meminta Maaf Lakukan Pelecehan Seksual ke Volunteer SEA Games 2021