BOLASPORT.COM - Kontroversi timbangan pada pertarungan gelar kelas ringan antara Charles Oliveira dan Justin Gaethje pada UFC 274 kembali diungkit.
Peristiwa tersebut mencuri sorotan karena menghadirkan tragedi ketika Charles Oliveira menjadi petarung UFC pertama yang kehilangan gelar karena berat badan.
Oliveira gagal mencapai batas berat badan tertinggi kelas ringan yaitu 155 pon atau sekitar 70,3 kilogram.
Kesempatan untuk menurunkan bobot tak dapat dimaksimalkan petarung asal Brasil tersebut.
Gelar Oliveira dicopot setelah mencatat berat badan 155,5 pon, hanya cukup untuk pertandingan non-gelar di kelas ringan.
Protes dari tim Oliveira soal akurasi timbangan yang disediakan UFC di hotel atlet pun tidak digubris.
Oliveira sebenarnya datang ke sesi timbang badan dengan percaya diri setelah mengunggah foto berat badannya telah mencapai batas.
Oliveira pun pulang dengan tangan hampa.
Kemenangan atas Gaethje hanya memberinya jaminan tempat pada pertandingan perebutan gelar berikutnya di kelas ringan.
Baca Juga: Timnas Arung Jeram Putri Indonesia Ulangi Kesuksesan Raih Gelar Juara WRC 2022
Dustin Poirier lantas menyarankan agar UFC menggunakan timbangan digital.
"Kita harus menggunakan timbangan digital supaya tidak ada area abu-abu," kata Poirier dalam acara THE FIGHT with Teddy Atlas dikutip BolaSport.com dari MMAJunkie.
"Anda tidak dapat melihat seorang petugas mengatur timbangan dan seperti menyeimbangkannya hanya untuk berkata beratnya kelebihan setengah pon atau semacamnya."
"Kita membutuhkan angka yang tepat,"
"Anda bisa menggunakan timbangan digital, beratnya muncul di layar dan itulah berat badan Anda yang sebenarnya."
"Saya tidak suka fakta bahwa orang-orang ini mengatur timbangannya," ujar Poirier.
UFC masih menggunakan timbangan manual dalam sesi timbang badan.
Namun Wakil Presiden Bidang Regulasi UFC, Marc Ratner, membantah bahwa timbangan yang dipakai pada UFC 274 bermasalah.
"Kami selalu menggunakan timbangan daging ini," ungkap Marc Ratner dikutip dari MMA Fighting.
"Timbangannya akurat, seimbang, dan terkalibrasi, jadi saya tidak pernah bermasalah menggunakannya."