Saat Bruce Lee Ada dalam KO Terakhir Muhammad Ali di Ring Tinju

By Agung Kurniawan - Jumat, 3 Juni 2022 | 05:30 WIB
Legenda tinju asal Amerika Serikat, Muhammad Ali. (TWITTER.COM/MUHAMMADALI)

BOLASPORT.COM - Siapa sangka jika Bruce Lee memiliki pengaruh saat mendiang legenda tinju kelas berat, Muhammad Ali mencatatkan KO terakhirnya.

Bulan Mei 1976, menjadi salah satu momen yang menarik di mana Muhammad Ali berhadapan dengan Richard Dunn di Munich, Jerman.

Richard Dunn dengan berani menantang Muhammad Ali dengan latar belakangnya sebagai scaffolder alias pekerja bangunan yang memasang konstruksi sementara.

Peran tersebut diambil Richard Dunn karena tak mampu membayar sparring pada saat itu.

Sementara itu, Muhammad Ali datang menuju laga tersebut dengan statusnya sebagai pemegang tiga sabuk juara kelas berat versi WBA, WBC, dan The Ring.

The Greatest tentu menjadi unggulan dalam laga itu, dan benar saja dia berhasil mengalahkan Richard Dunn melalui TKO.

Petinju asal Inggris itu terkapar pada ronde kelima dari total 15 ronde yang direncanakan.

Siapa sangka jika kemenangan itu merupakan kemenangan terakhir Muhammad Ali yang didapat dari KO.

Baca Juga: Peselancar Indonesia Rio Waida Diharapkan Tembus Olimpiade Paris 2024

TWITTER BRUCE LEE
BRUCE LEE

Pada ronde kelima, Richard Dunn sendiri sejatinya mampu memojokkan Muhammad Ali dengan memberinya sejumlah tekanan yang hebat.

Petinju Amerika Serikat itu pun berhasil keluar tekanan untuk berbalik menyerang, dengan ayunan tinju yang secepat kilat dia berhasil menjatuhkan Richard Dunn.

Wasit pun sempat melanjutkan pertandingan sebelum akhirnya Richard Dunn terkapar untuk kedua kalinya akibat terkena pukulan Muhammad Ali.

Usut punya usut, ternyata Muhammad Ali mempelajari teknik pukulan mematikan itu dari legenda aktor laga yakni Bruce Lee.

Dilansir BolaSport.com dari Talksport, pukulan knockdown terakhir pada ronde kelima itu bernama 'AccuPunch'.

Muhammad Ali mendapatkan teknik itu dari master taekwondo yang bernama Jhoon Rhee yang diajari langsung oleh Bruce Lee.

Pukulan ini merupakan pukulan cepat bagai peluru terbang yang memungkinkan lawan tidak dapat merespons atau memblokirnya.

Baca Juga: Adrian Mattheis Janjikan Oleh-oleh Kekalahan Kedua bagi Alex Silva di ONE 158

"Ini seperti hal yang instan, serangan ini bergerak dengan kecepatan luar biasa tanpa peringatan dan berakselerasi seperti peluru yang terbang," ucap Muhammad Ali.

"Anda hampir tak bisa melihatnya," tuturnya menambahkan.

Sementara itu, Richard Dunn sendiri tampaknya tidak menyesali hal ini, di mana dia sempat tersungkur dua kali sebelum akhirnya harus kalah TKO.

Dia pun sempat terharu karena mendapatkan sambutan yang meriah saat pulang ke negaranya.

"Ini adalah kejutan terbesar dalam hidup saya," kata Richard Dunn.

"Saya tak tahu harus berbuat apa, saya tidak tahu harus berkata apa, saya tercengang," tuturnya menambahkan.

Terdapat fakta unik antara Bruce Lee dan Muhammad Ali di masa lalu.

Salah satu yang mencengangkan adalah Bruce Lee memiliki hasrat untuk menghajar Muhammad Ali.

Hal itu diungkapkan oleh Robert Clouse yang sempat menjadi sutradara Bruce Lee dalam film Enter the Dragon.

Dalam buku yang ditulisnya pada tahun 1987, Clouse menceritakan keinginan itu muncul setelah Lee melihat film dokumenter tentang Ali.

Muhammad Ali yang kala itu belum menjadi seorang mualaf tampak garang dan tak terkalahkan dengan nama yang dia sandang yakni Cassius Clay dalam rentang tahun 1960 hingga akhir 1970.

"Pada suatu waktu, Bolo Yeung (aktor China) menemui Bruce Lee di Golden Harvest Studios," tulis Clouse, dilansir BolaSport.com dari Sportbible.

"Saat itu, Bruce sedang menyaksikan film dokumenter Cassius Clay (Muhammad Ali), Ali adalah juara dunia kelas berat saat itu," tulis dia lagi.

Setelah menyaksikan film dokumenter tersebut, Bruce Lee menilai bahwa Muhammad Ali merupakan petarung yang hebat dan dia pun mengadopsi beberapa tekniknya.

"Bruce Lee melihatnya sebagai petarung terhebat, film itu menggambarkan Muhammad Ali saat bertanding, kemudian Bruce Lee mencoba mengikuti beberapa gerakan kaki dan tinjunya," tulis Clouse.

Meski sudah mempelajari teknik dan gaya bertarung, Lee sempat menyadari dan berkata bahwa dirinya tidak akan bisa memenangkan duel melawan Ali.

Clouse juga mengaku saat itu Bruce Lee sadar jika perbedaan fisik yang mencolok membuatnya bisa kehilangan nyawanya andai benar-benar beradu pukul dengan Muhammad Ali.

"Semua orang bilang saya harus melawan Ali suatu hari nanti, saya mempelajari setiap gerakan yang dia lakukan, saya ingin tahu bagaimana dia berpikir dan bergerak" ucap Bruce Lee.

Baca Juga: Kelakuan Buruk Jon Jones Disorot, Jagoan Kok Melukai Wanita