"Kami akan diskusikan, kami akan rekomendasikan rencananya kalau bisa hanya untuk kelompok umur saja, karena itu yang akan kami pegang pada Piala Dunia U-20, kalau pengganti nya lihat dulu, karena Shin Tae-yong belum tentu hanya mau U-20, saya yakin kalau senior dan U-20 kami kasih kan, U-23 biar kami serahkan ke yang lain, kenapa, karena ini mempengaruhi rangking," ucap Mochamad Iriawan.
Sejatinya, Shin Tae-yong direkrut hanya untuk menukangi pasukan Merah Putih di Piala Dunia U-20.
Baca Juga: Diperkuat Taisei-Fortes, PSIS Tak Muluk-muluk di Piala Presiden 2022
Indonesia merupakan tuan rumah perhelatan Piala Dunia U-20
Sejatinya, Piala Dunia U-20 digelar pada 20 Mei hingga 12 Juni 2021, akan tetapi terpaksa ke 2023 karena pandemi COVID-19.
"Kualifikasi lagi jalan, nanti Shin Tae-yong pulang, kami akan rapat kembali, seperti kemarin di Bandung, kami panggil yang bersangkutan memaparkan road map nya, saya bilang kenapa tidak target, dijawab Shin Tae-yong, sebenarnya kami ingin dia khusus U-20," tutur pria yang akrab disapa Iwan Bule itu, saat ditemui, Selasa (7/6/2022).
Baca Juga: RESMI - Persebaya Gaet Striker Brasil untuk Lengkapi Kuota Pemain Asing
"Dari awal pertama kami kontrak, tapi Shin Tae-yong ingin semua ditangani, U-20, U-23, dan Senior, saya bilang kenapa, dia ingin lihat perkembangan dari junior ke senior, ternyata mungkin sekarang menurut saya keteteran dengan tiga kelompok umur tersebut."
"Kami berkeinginan begitu (meringankan Shin Tae-yong tidak memegang timnas Indonesia), U-23 enggak, yang U-20 harus dan senior biar kasih aja kepelatih lain, kami tunggu kembali dari Kuwait, kami akan diskusikan," tutup Iwan Bule.