"Kemarin sebenarnya saya ingin Falcao ada di Pendekar United. Saya ingin Falcao satu tim dengan Ricardinho. Tetapi Falcao sudah berhenti bermain. Mungkin kalau Falcao mau bermain satu bulan saja, saya ingin melihat Ricardinho dan Falcao bermain dalam satu tim yang sama."
Baca Juga: RANS Nusantara FC Masih Imbang Lawan Barito Putera di Babak Pertama
"Ini istilahnya udah kaya Pele dan Maradona jadi satu tum di futsal. Jadi kalau di dunia futsal itu Ricardinho dan Falcao dua pemain teratas. Kalau pemain terbaik lebih banyak Ricardinho tetapi Falcao tetap memiliki karier yang luar biasa. Jadi kalau mereka disatukan, susah orang untuk bilang tidak tahu futsal di Indonesia," ucap Atta Halilintar.
Mendatangkan Ricardinho saja sudah berkualitas. Bagaimana jika benar Falcao merapat ke Pendekar United. Pasti itu menjadi sebuah berita yang sangat menggembirakan untuk futsal di Indonesia.
Atta Halilintar kabarnya harus mengeluarkan uang sangat besar untuk mendatangkan Ricardinho ke Pendekar United. Kabarnya, Ricardinho mendapatkan bayaran Rp 3 Miliar untuk tiga bulan ke depan alias hanya memainkan 11 pertandingan saja di PFL 2022. Ada kontrak perpanjangan satu tahun ke depan jika Ricardinho tampil baik bersama Pendekar United.
Baca Juga: Eks Pemain Persib dari Palestina Berharap Timnas Indonesia Lolos Ke Piala Asia 2023
Tentu saja mendatangkan pemain level dunia harus membuat Atta Halilintar menyiapkan fasilitas mewah. Apalagi Ricardinho datang ke Indonesia ditemani istri tercintanya. Atta Halilintar pun tidak membantah bahwa ia memang sudah menyiapkan fasilitas istimewa untuk Ricardinho.
"Untuk pemain sekelas Ricardinho itu mereka sudah menjadi pemain futsal nomer satu dunia. Kalau misalnya kami tidak memberikan fasilitas yang baik, berarti kaminya yang tidak baik. Jadi menurut saya pantas kalau Ricardinho itu kami berikan fasilitas yang mewah dari tempat tinggal, kendaraan, dan kami mengapresiasi mereka," ucap Atta Halilintar.
"Untuk nilai kontraknya itu rahasia. Ricardinho mempunyai kontrak yang luar biasa karena ia salah satu yang terbaik di dunia. Jadi bisa dibilang waktu negosiasi tergila yang pernah saya lakukan ke seorang pemain."
Baca Juga: Masih Pengangguran, Gareth Bale Masih Pikir-pikir Semua Opsi Klub Baru