Baca Juga: Indonesia Open 2022 - Strategi jika Hadapi Fikri/Bagas, Fajar: Celahnya, Rahasia Dong!
Setelah jeda, Apriyani/Fadia menipiskan jarak ketertinggalan menjadi dua angka, 10-12, dengan memanfaatkan kesalahan Matsumoto/Nagahara.
Pasangan Indonesia bisa menyamakan kedudukan dengan Matsumoto/Nagahara pada kedudukan 13-13.
Dari sini pertarungan sengit terjadi dengan kedua pasangan saling bergantian mencetak poin hingga skor sama kuat 16-16.
Sayangnya, Apriyani/Fadia kurang tenang. Mereka tertinggal lagi dan menelan kekalahan pada gim kedua.
Pada gim penentuan, Apriyani/Fadia dan Matsumoto/Nagahara bersaing sengit hingga kedudukan sama kuat tercipta.
Apriyani/Fadia mampu merebut momentum bagus lebih dahulu dengan mencetak rentetan poin untuk memimpin 9-4.
Pasangan Jepang mencoba mengejar lagi tetapi Apriyani/Fadia bisa menjaga keunggulan mereka hingga interval gim ketiga. Skornya 11-8.
Keunggulan Apriyani/Fadia tak bertahan lama. Pasangan Jepang mencetak poin lebih banyak untuk membalikkan kedudukan 13-14.
Apriyani/Fadia mampu keluar dari tekanan dengan berbalik unggul.
Servis flick dari Apriyani yang masuk diikuti kesalahan pasangan Jepang pada reli berikutnya membuat Apriyani/Fadia melebarkan jarak poin.
Apriyani/Fadia bermain lebih sabar dalam menempatkan bola. Mereka menjauhkan jarak poin menjadi empat angka pada 19-15.
Matsumoto/Nagahara sempat memperkecil ketertinggalan. Namun, kemenangan dapat dipastikan oleh Apriyani/Fadia.
Baca Juga: Pernah Rasakan Neraka di Istora, Ini Tekad Carolina Marin pada Indonesia Open 2022