BOLASPORT.COM - Tim-tim elite Liga Inggris masih berusaha menambal sektor yang paling rentan untuk diperkuat pada bursa transfer kali ini.
Bursa transfer musim panas di Liga Inggris sudah berlangsung selama dua pekan.
Sejumlah klub elite Premier League telah merampungkan beberapa deal penting untuk rekrutan anyar mereka.
Meski demikian, belum semua kebutuhan di setiap sektor terpenuhi.
Masih ada waktu guna melengkapi skuad hingga lalu-lintas transaksi pemain ditutup pada 1 September mendatang.
Baca Juga: Sadio Mane ke Bayern Muenchen, Liverpool Dapat Cuan Tambahan 140 Miliar dari Add-ons, Apa Maksudnya?
Berikut ini BolaSport.com menjabarkan posisi utama yang harus diperkuat The Big Six atau enam tim terelite Liga Inggris di bursa transfer.
Manchester City - bek sayap kiri
Sang juara petahana Liga Inggris memiliki materi skuad paling komplet dan mentereng saat ini.
Meski demikian, ada satu sektor yang butuh perhatian khusus Pep Guardiola, yakni bek sayap kiri.
Benar Pep masih punya Joao Cancelo, yang bisa dianggap salah satu fullback terbaik saat ini.
Meski tampil hebat, posisi naturalnya ialah di sayap kanan dan Kyle Walker yang kerap menghuni sektor tersebut sudah berusia 32 tahun.
Dengan menggeser Cancelo ke posisi alami, Man City butuh fullback kiri yang lebih mumpuni daripada Oleksandr Zinchenko.
Pep sedang menjajaki transfer Marc Cucurella dari Brighton sebagai salah satu bek sayap paling mencuat di Liga Inggris 2021-2022.
Liverpool - gelandang tengah
Kepergian Sadio Mane yang ditutupi megatransfer Darwin Nunez menjadikan lini depan Liverpool tetap terjamin.
Kini tugas Juergen Klopp tinggal mencari gelandang sentral baru yang muda dan bisa menginjeksi energi serta kreativitas.
The Reds butuh penyegaran mengingat Jordan Henderson dan Thiago sudah memasuki usia kepala tiga, sedangkan Fabinho 28.
Baca Juga: Inter Milan Tetap Waspada, Lukaku yang Sekarang Mungkin Bukan Lukaku yang Dulu
Setelah Aurelien Tchouameni melayang ke Real Madrid, sosok yang dikaitkan dengan Liverpool kini ialah Jude Bellingham (Dortmund) hingga Nicolo Barella (Inter Milan).
Namun, kelihatannya kecil probabilitas The Reds mendatangkan salah satu dari mereka karena selain kukuh dijaga klub masing-masing, harga transfernya ditaksir 80 juta euro atau mungkin lebih.
Chelsea - bek tengah
Kepergian Toni Ruediger dan Andreas Christensen jelas menegaskan sektor apa yang wajib diperkuat Chelsea.
Tak cukup mengandalkan figur veteran seperti Thiago Silva atau Cesar Azpi di jantung pertahanan.
The Blues kembali getol mengejar Jules Kounde dari Sevilla, target yang mereka incar sejak musim panas tahun lalu.
Kounde dikabarkan sudah sepakat ihwal kontrak personal, tetapi Chelsea kesulitan memenuhi permintaan negosiasi alot dengan Sevilla.
Tottenham - bek tengah
Spesifiknya adalah bek tengah-kiri dengan preferensi kaki kidal.
Setelah mengamankan Ivan Perisic (winger) dan Yves Bissouma (gelandang), fokus Antonio Conte ialah melengkapi kepingan tim dengan pemain di posisi tersebut.
Conte membutuhkan figur sedetail mungkin agar skema tiga bek yang dia inginkan berjalan sempurna.
Makanya Tottenham sangat gencar dikabarkan memburu anak didik Conte semasa di Inter Milan, Alessandro Bastoni.
Baca Juga: Setelah Ivan Perisic, Antonio Conte Ingin Preteli Bek Termahal Italia dari Inter Milan ke Tottenham
Pemain yang satu ini spesial karena selain tinggi dan jago bertahan, dia bisa diandalkan sebagai playmaker dari lini belakang melalui lontaran umpan ajaib yang kerap mengawali terjadinya serangan atau gol.
Arsenal - penyerang tengah
Alexandre Lacazette dan Pierre-Emerick Aubameyang pergi, tak cukup buat Arsenal mengandalkan Eddie Nketiah.
Gabriel Jesus dari Manchester City kelihatannya makin dekat menyeberang ke Emirates.
Posisinya terjepit di Man City setelah kehadiran Erling Haaland.
Sebelumnya, Arsenal juga dikaitkan dengan deretan striker muda di Liga Italia seperti Lautaro Martinez, Gianluca Scamacca, hingga Victor Osimhen.
Manchester United - gelandang sentral
Fokus Manchester United sebenarnya ada di beberapa titik, tetapi lini tengah perlu mendapatkan perhatian lebih karena klub kehilangan banyak sumber daya di sektor ini.
United perlu sosok gelandang penghubung lini belakang dan depan, juga jago mendikte permainan, mengatur distribusi bola, menginisiasi serangan, menciptakan peluang, hingga mengeksekusi kesempatannya sendiri.
Baca Juga: Bagaimanapun Caranya, Erik ten Hag Ingin Man United Boyong 2 Pemain Ini
Ya, segenap fitur istimewa itu disebut-sebut muncul dalam diri Frenkie de Jong.
Namun, ada ancaman transfer ini gagal karena negosiasi United terlalu berlarut-larut dengan Barcelona.