BOLASPORT.COM - Anggota Komite Eksekutif PSSI (Exco PSSI), Hasani Abdulgani tanggapi kekecewan warganet Indonesia soal isu calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Jordi Amat.
Terkini, Jordi Amat dikabarkan bakal segera bergabung dengan klub raksasa asal Malaysia, Johor Darul Takzim (JDT) pada Senin (27/6/2022).
Kabar tersebut membuat warganet menghujat Jordi Amat, karena hanya tampil bersama klub dari Liga Malaysia dan masih menjalani proses naturalisasi untuk membela Timnas Indonesia.
Warganet Indonesia menuntut federasi atau PSSI untuk membatalkan proses naturalisasi Jordi Amat untuk bisa membela Timnas Indonesia.
Hasani Abdulgani pun bercerita tentang proses naturalisasi Jordi Amat.
Menurutnya, waktu Jordi Amat diusulkan jadi salah satu pemain naturalisasi pun, dirinya masih tampil di Eropa.
"Waktu dipilih kan, dirinya bermain di Eropa," ujar Hasani Abdulgani saat dihubungi redaksi BolaSport.com melalui sambungan telefon pada Selasa (28/6/2022).
Dirinya pun menjamin bahwa kualitas Jordi Amat tak akan turun dalam waktu sekejap.
Dia masih percaya dengan kebutuhan Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia.
"Kalau memang tampil di Asia, memang turun langsung kualitasnya? itu kan kriterianya ada di tim pelatih," ujar Hasani Abdulgani.
Baca Juga: Pesan Penting dari Bos JDT: Timnas Indonesia Rugi Besar Jika Tidak Panggil Jordi Amat
"Kalau pelatih (Shin Tae-yong) mengatakan kalau dia turun, nanti mungkin dia tidak diperlukan, tapi apakah dalam satu dua hari bisa berubah."
"Gak mungkin juga, kecuali Itu kan bisa saja karena cedera atau apa ya," lanjutnya.
Hasani Abdulgani pun menambahkan bahwa masyarakat tak perlu menanggapi isu ini secara emosional.
Pasalnya soal kepindahan seorang pemain ke klub lain adalah hak masing-masing.
"Poin saya begini, kita jangan terlalu emosional hadapi ini, itu satu," ujar Hasani Abdulgani.
Baca Juga: Jordi Amat yang Segera Perkuat JDT Tuai Cibiran, Hasani Abdulgani: Tugas Saya Hanya Bantu STY
"Kedua, itu kan haknya setiap pemain."
Yang pasti, Hasani tidak merasa rugi ketika Jordi Amat akhirnya memutuskan jadi seorang Warga Negara Indonesia (WNI).
"Yang ketiga, kita harus menyadari juga dengan dia memilih jadi WNI, dia tak ada kerugian juga," ujarnya.
"Karena kan pas abis kontrak juga (bersama KAS Eupen di Belgia)."
"Karena bermain di Eropa dengan status WNI itu kan tidak sama dengan berstatus sebagai warga Eropa."
"Kalau Sandy Walsh kan belum selesai, jadi netizen gak boleh tutup mata juga, kalau kita dimanfaatkan, saya pribadi merasa tiak dimanfaatkan," pungkasnya.