BOLASPORT.COM - Megabintang Manchester United, Cristiano Ronaldo, rela dibayar rendah setelah merengek minta pergi dari klubnya saat ini.
Cristiano Ronaldo menghadapi konsekuensi soal gaji setelah permintaannya meninggalkan Manchester United terungkap.
Ronaldo memang tidak perlu takut kekurangan peminat jika tidak lagi berseragam Setan Merah.
Meski sudah berusia 37 tahun, Ronaldo mampu mencetak 24 gol dan tiga assist bersama Setan Merah pada musim 2021-2022.
Pengalaman Ronaldo sebagai pemenang lima trofi Liga Champions juga menarik perhatian sejumlah klub.
Masalah Ronaldo hanyalah gajinya yang termasuk salah satu yang tertinggi di Benua Eropa.
Megabintang asal Portugal tersebut menerima gaji sebesar 480 ribu pounds (sekitar Rp8,7 miliar) per pekan di Man United.
Dilansir BolaSport.com dari Mirror, Ronaldo harus rela memotong gaji jika ingin mendapatkan klub baru.
Baca Juga: Meski Sakit Hati dengan Xavi, Memphis Depay Tetap Setia di Barcelona
Tanpa berganti klub pun, Ronaldo sebenarnya harus rela menerima bayaran lebih rendah pada musim 2022-2023.
Man United hanya akan bermain di Liga Europa pada musim depan sehingga kontrak Ronaldo pun harus mengalami penyesuaiin.
Namun, nominal yang diberikan Setan Merah diyakini masih lebih besar dari tawaran calon klub baru sang megabintang.
Meski begitu, Ronaldo tetap belum mengubah pikiran tentang pilihan masa depannya.
Ronaldo pun sudah memerintahkan agennya, Jorge Mendes, untuk memulai negosiasi dengan sejumlah klub.
Mendes disebut sudah menawarkan Ronaldo ke Bayern Muenchen dan Chelsea.
Dua klub tersebut diyakini mampu membayar gaji Ronaldo meski tidak setinggi yang diterima sang megabintang saat ini.
Baca Juga: Sebelum Minta Dijual Man United, Ronaldo Berkali-kali Hampir Ditendang Rangnick
Selain itu, Ronaldo juga mempertimbangkan dua klub itu karena tradisi kuat mereka di Liga Champions.
Bayern Muenchen sudah memenangkan ajang tersebut sebanyak enam kali sepanjang sejarah.
Sementara Chelsea meraih gelar Liga Champions dua kali dengan yang terbaru pada musim 2020-2021.
Ronaldo membutuhkan klub yang bisa menyamai ambisi besarnya di usia saat ini.
Sang megabintang ingin bertahan di kompetisi level tertinggi meski tidak lagi berada dalam usia emas untuk ukuran pesepak bola.