Apalagi, Shin Tae-yong juga melakukan pergantian sejumlah pemain kunci.
Baca Juga: Kata Pelatih Brunei Darussalam Usai Pasukannya Dibantai Timnas U-19 Indonesia
Dua aspek inilah yang membuat organisasi permainan Timnas U-19 Indonesia menurun di babak kedua.
"Itu bisa jadi faktor fokus pemain yang berkurang dan ada faktor pergantian pemain juga," ujar Shin Tae-yong.
"Pada babak kedua, setelah pergantian pemain, organisasi kami tidak seperti babak sebelumnya."
"Selain itu, konsentrasi juga menurun," ujar juru taktik asal Korea Selatan tersebut usai pertandingan.
Meski begitu, pelatih asal Korea Selatan itu menampik bahwa penurunan performa permainan terjadi karena kualitas pemain yang masuk di babak kedua.
Menurutnya, seluruh pemain punya kemampuan yang sama.
Dirinya pun menepis adanya label pemain inti dan cadangan dalam Timnas U-19 Indonesia.