BOLASPORT.COM - Tensi pertandingan leg kedua final Piala Presiden 2022 antara Borneo FC melawan Arema FC semakin memanas.
Seperti diketahui, laga ini akan digelar di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (17/7/2022).
Pada leg pertama, tim Singo Edan berhasil meraih kemenangan dengan skor 1-0 saat tampil di kadang mereka yakni Stadion Kanjuruhan.
Pada sesi jimpa pers seusai laga, pelatih Borneo FC, Milomir Seslija sempat menyampaikan sindiran pedas kepada juru latih Eduardo Almeida.
Menurutnya, Arema FC bermain dengan strategi bertahan penuh atau biasa disebut parkir bus.
Almeida membantah dan menegaskan jika timnya membuat banyak peluang dan bermain lebih menyerang.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Frenkie de Jong, Sosok Penting dalam Rencana Ten Hag yang Tak Kunjung Mendarat
Jelang pertemuan kedua tim, Milomir Seslija, menjelaskan jika dia sudah mempersiapkan beberapa skenario jika Arema FC kembali bermain bertahan.
Selain itu, dia mengakui jika tim Singo Edan memiliki komposisi skuad yang apik sehingga bisa memaksimalkan strategi bertahan dengan efektif.
Namun, dia menegaskan jika timnya siap berjuang keras demi meraih kemenangan.
"Kemungkinan mereka memilih bertahan dan kita akan coba mencari solusi saat pertandingan."
"Pertandingan sebelumnya pertahanan mereka benar-benar bagus dan kita akan mencari solusi."
"Mereka adalah tim yang bagus, pemain asing juga memiliki kualitas dan banyak pemain lokal yang merupakan mantan pemain timnas Indonesia, tapi kita tidak takut," kata Milomir Seslija dilansir BolaSport.com dari kanal YouTube Borneo FC.
Baca Juga: Andritany Ardhiyasa Tersihir dengan Penampilan Tiga Pemain Asing Persija
Kembali mengirimkan psywar sebelum laga, pelatih yang biasa disapa Milo ini menyadari jika level timnya beberapa tahun lalu cukup jauh.
Namun, mereka saat ini sudah hampir setara karena sama-sama bertarung di partai final Piala Presiden 2022.
"Kita tahu dalam satu atau dua tahun lalu peringkat Arema FC di tingkat lebih baik dari kita."
"Dalam satu atau dua bulan kita hampir mencapai level Arema FC," tambahnya.
Baca Juga: Singapore Open 2022 - Hilang Ingatan dan Kembali, Saatnya Anthony Juara Lagi
Milo menambahkan jika timnya membidik Piala Presiden 2022 sebagai trofi pertama bagi timnya.
Dengan hanya ketinggalan satu gol di leg pertama, menurutnya hal ini bisa mereka kejar.
Sehingga, dia optimis tim Pesut Etam bisa menang dan keluar sebagai juara.
"Arema FC memiliki tradisi dan banyak gelar."
"Sementara Borneo FC tidak punya gelar, jadi saat ini waktunya kita untuk memecahkan itu," pungkasnya.