Akibat Suzuki Hengkang, Bisnis MotoGP Disorot Beda dari F1

By Fauzi Handoko Arif - Jumat, 22 Juli 2022 | 00:15 WIB
Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins, terpaksa absen pada MotoGP Jerman karena cedera pergelangan tangan. Kini dia bersiap-siap untuk menghadapi seri MotoGP Belanda yang akan digelar di Sirkuit Assen, Belanda, pada 24-26 Juni 2022. (WWW.SUZUKI-RACING.COM)

BOLASPORT.COM - Davide Brivio angkat bicara mengenai situasi yang dialami Suzuki. Pria Italia itu kemudian membandingkan kondisi bisnis di MotoGP dan F1.

Davide Brivio merupakan sosok yang terpandang di MotoGP. Dia pernah menjabat sebagai Manajer Yamaha Factory Team dan Suzuki Ecstar.

Ketika menjabat pemimpin tim di Yamaha dan Suzuki, Davide Brivio mampu mendulang kesuksesan.

Prestasi hebat pria Italia tersebut membuatnya dipinang untuk menjadi Direktur Balap Alpine F1 Team pada 2021.

 

Setelah semusim di Alpine, peran Brivio kini berubah total.

Dia tidak lagi menjabat Direktur Balap dan berganti posisi sebagai Direktur Proyek Ekspansi Balap di Alpine.

Brivio sudah tidak lagi fokus di F1. Perannya kini adalah mencarikan peluang bagi Alpine untuk berlaga di ajang balap lainnya.

Meski begitu, Brivio tetap mempunyai pengalaman di dunia F1 dan kemudian memberanikan diri berbicara situasi bisnis MotoGP.

Baca Juga: Negosiasi dengan Honda Tak Ada Kemajuan, Manajer Joan Mir Mulai Resah