Jumlah Kontingen Indonesia pada Islamic Solidarity Games Dirampingkan

By Wahid Fahrur Annas - Jumat, 22 Juli 2022 | 19:00 WIB
Chef de Mission (CdM) Islamic Solidarity Games (ISG) 2021 , Rafiq Hakim Radinal. (NOC Indonesia/Naif Al’As)

Rafiq akan dibantu oleh tim headquarter yang memiliki pengalaman di SEA Games 2021 Vietnam.

“Terima kasih kepada Ketua Umum NOC, Sekjen, dan para KE serta Kemenpora atas kepercayaan yang telah diberikan kepada saya untuk menjadi CdM Tim Indonesia untuk ISG Konya," kata Rafiq.

"Dalam persiapannya, pasti ada tantangan-tantangan, tetapi saya percaya dengan kerja sama dan koordinasi yang terbangun antara Tim HQ dan juga NOC Indonesia semuanya dapat teratasi. Saya meminta doa dari seluruh masyarakat di Tanah Air agar Tim Indonesia dapat meraih prestasi membanggakan di Konya,” ujar Rafiq

Sebagai informasi, ISG Konya mempertandingkan 20 cabang olahraga (cabor), yaitu atletik, panahan basket 3x3, bocce, balap sepeda (jalan raya dan trek), anggar, sepak bola.

Kemudian senam (artistik, aerobik, ritmik), bola tangan, judo, karate, kickboxing, menembak, renang, tenis meja, taekwondo, voli, angkat besi, gulat (freestyle, greco-roman), panahan tradisional. 

Seluruh venue untuk cabang olahraga tersebut, dikatakan Rafiq, sudah selesai dibangun oleh tuan rumah.

“Dalam CdM Meeting terakhir, mereka sudah siap melaksanakan ISG,” ujar Rafiq.

 ISG merupakan multi-cabang olahraga internasional di bawah naungan Islamic Solidarity Sports Federation (ISSF) yang diselenggarakan setiap tiga tahun sekali dan diikuti 57 negara anggota Organisation of Islamic Cooperation (OIC).

Konya merupakan tuan rumah ISG edisi kelima yang seharusnya diadakan 2021, tetapi penyelenggaraan ditunda hingga 2022 karena pandemi Covid-19.

Baca Juga: Adriano Moraes vs Demetrious Johnson II Tandai Era Baru, ONE Championship dan Prime Video Rilis Jadwal 2022