Masing-masing atas FC Milanese (10-0), Lugano (4-1), Novara (8-1), dan Pro Sesto (6-1).
Sisanya, Inter Milan dibikin kerepotan saat menghadapi tiga klub Prancis.
Setelah ditahan AS Monaco (2-2), runner-up Liga Italia 2021-2022 ditekuk klub peringkat 7 Liga Prancis musim lalu, RC Lens (0-1), dan terbaru diimbangi Lyon (2-2).
Hasil seri dengan Monaco dan Lyon pun datang secara susah payah.
Inter Milan harus kemasukan 2 gol duluan sebelum bangkit untuk memaksakan skor imbang, persis seperti yang biasa mereka perlihatkan musim lalu.
Sisi positifnya, pasukan Inzaghi tetap mempertahankan semangat pantang menyerah guna mengatasi ketertinggalan.
Namun, hal negatifnya lebih mencuat karena pertahanan Stefan de Vrij dkk terlampau mudah didobrak.
Tidak tampak kekuatan prima lini belakang Nerazzurri seperti yang kerap mereka perlihatkan beberapa musim terakhir.
Klub cuma sekali mencatat clean-sheet sejauh ini, itu pun cuma saat menghadapi tim antah-berantah FC Milanese.