Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Timnas U-16 Indonesia akan menghadapi Singapura di laga kedua grup A Piala AFF U-16 2022 pada Rabu (3/8/2022).
Bima Sakti menghadapi ujian keduanya di grup A Piala AFF U-16 2022 saat timnas U-16 Indonesia menghadapi Singapura, Rabu malam WIB.
Ujian pertama, timnas U-16 Indonesia sukses menang 2-0 atas Filipina.
Namun begitu, masih banyak evaluasi untuk permainan Garuda Asia.
Jelang pertandingan melawan Singapura, Bima Sakti mendapat kabar positif kembalinya kiper utama, Ikram Al Ghiffari.
Baca Juga: ASEAN Para Games 2022 - Abdul Hadi Raih 2 Perak untuk Indonesia
Sebelumnya, kiper setinggi 182 cm itu dikabarkan menderita cacar air sehingga harus absen pada laga perdana.
Pada laga melawan Filipina, Andrika Fathir Rahman yang tampil menjaga gawang Indonesia.
Sehingga kini, Bima Sakti telah memiliki lengkap ketiga kipernya di timnas U-16 Indonesia.
"Alhamdulillah (Ikram) sekarang sudah bisa bergabung, dan sekarang kami punya tiga kiper bisa kami rotasi," kata Bima Sakti saat ditemui di Lapangan Universitas Negeri Yogyakarta, Selasa (2/8/2022).
"Kami lihat nanti, (apakah Ikram main atau nggak) yang bisa menentukan coach Markus, kami lihat dia sudah 10 hari diisolasi, di kamar sendiri, saat latihan dia baru keluar, takut terjadi penularan, baru kemarin ikut latihan."
"10 hari dia enggak latihan normal, seperti teman-teman lain, otomatis kondisinya menurun," tambahnya.
Bima Sakti memastikan seluruh pemainnya fit, kecuali pemain berposisi gelandang, Riski Afrisal.
Pemain bernomor punggung 25 itu mengalami cedera saat laga lawan Filipina.
"Kondisi semua dalam keadaan fit, cuma Afrisal sedikit agak lecet, semoga besok kami persiapkan lebih baik," kata Bima.
Lebih lanjut Bima Sakti mengisyaratkan melakukan rotasi pada laga lawan Singapura.
Hal ini dikarenakan pemain berusia 47 tahun tersbeut juga mempersiapkan laga lawan Vietnam.
"Ada rotasi beberapa posisi yang kami ubah, karena kami juga antisipasi persiapan lawan Vietnam," ujarnya.
"Tapi yang paling penting kami fokus saat lawan Singapura, karena saya sampaikan kepada pemain, penting, hidup mati, kami harus memaksimalkan semua pertandingan," tambahnya.
Bima Sakti mengaku siap mengenai taktik yang akan diterapkan lawan Singapura.
"Kami sudah ada video, kami menugaskan staf pelatih laga Vietnam vs Singapura," ujarnya.
"Mereka tim bagus, enggak boleh anggap remeh, walaupun mereka kalah 5-1."
"Artinya mereka bisa bikin gol, catatan saya mereka punya nomor 9 itu cepat," tambahnya.