Situasi Makin Rumit, Honda Harus Cari Solusinya dengan Kepala Dingin

By Wahid Fahrur Annas - Rabu, 10 Agustus 2022 | 08:00 WIB
Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro dan LCR Honda, Alex Marquez saat beraksi pada MotoGP Inggris 2022 di Sirkuit Silverstone, Minggu (7/8/2022) (HONDA RACING CORPORATION)

BOLASPORT.COM - Manajer Honda, Alberto Puig, menanggapi rentetan hasil buruk yang diraih timnya pada balapan seri ke-12 MotoGP Inggris 2022.

Empat pembalap Honda yang turun tak mampu tampil apik dalam akhir pekan lomba tiga yang bergulir di Sirkuit Silverstone, Inggris, pada 5-7 Agustus 2022.

Pada kualifikasi pencapaian terbaik Honda adalah posisi ke-17 melalui Alex Marquez diikuti Stedan Bradl (18), Pol Espargaro (19), dan Takaaki Nakagami (21).

Hasil Espargaro dkk. tidak jauh lebih baik saat balapan.

Nakagami menjadi penunggang RC213V yang finis paling depan dengan mengisi posisi ke-13, tepat di depan Espargaro.

Krisis yang tak kunjung usai menuai kritik dari pembalap Honda sendiri.

"Hal yang mengganggu saya adalah Honda tidak menunjukkan reaksi," kata Espargaro yang hampir dipastikan keluar pada akhir musim, dikutip dari Motorsport.com.

"Saya tidak tahu apakah Honda khawatir. Saya tidak tahu harus menginterpretasikan apa. Hal terburuk adalah pabrikan seperti mereka tidak menunjukkan kekuatannya."

"Masalahnya adalah saya tidak tahu apa yang Honda pikirkan. Saya tidak tahu apa yang terjadi di sini akan sampai ke Jepang."

Baca Juga: Sayembara Jadi Teman Francesco Bagnaia Bikin Bingung Bos Ducati