PSM Makassar Cetak Sejarah Jadi Klub Pertama Lolos ke Final Piala AFC Zona Asia, Pelatih: Kerja Keras Pemain Luar Biasa

By Wila Wildayanti - Rabu, 10 Agustus 2022 | 17:00 WIB
Pemain PSM Makassar, Wiljan Pluim saat menguasai bola dalam laga melawan Kedah Darul Aman di laga semifinal Piala AFC 2022 zona ASEAN di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (9/8/2022). (PSM Makassar)

BOLASPORT.COM - PSM Makassar berhasil mencatatkan sejarah setelah mengalahkan wakil Malaysia, Kedah Darul Aman di laga semifinal Piala AFC 2022 zona ASEAN pada Selasa (9/8/2022).

PSM Makassar sukses mengalahkan Kedah Darul Aman dengan skor 2-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Selasa (9/8/2022).

Pada laga ini PSM Makassar memang tampil luar biasa hingga mereka mampu memimpin lebih dulu pada menit ke-31 melalui gol Yakob Sayuri.

Setelah itu digandakan oleh Yuran Lopes pada menit ke-54.

Baca Juga: 7 Tahun Bertahan, Wiljan Pluim Senang Antarkan PSM Makassar ke Semifinal Zona ASEAN Piala AFC 2022

Meski keberhasilan tim berjulukan Juku Eja tersebut didapatkan dengan kerja keras luar biasa.

Sebab setelah gol kedua dicetak, Yuran Lopes diharuskan keluar dari lapangan tepat delapan menit setelah gol dicetak.

Hal ini karena Yuran mendapatkan gol kartu kuning keduanya, sehingga ia harus angkat kaki dan membuat PSM hanya memiliki 10 pemain.

Setelah kehilangan pemain itu dimanfaatkan oleh pemain lawan menekan pertahanan PSM Makassar.

Mereka pun akhirnya sukses membobol gawang PSM melalui Zulkifli Fayadh pada menit ke-86.

Namun, jelang pertandingan berakhir PSM justru harus kehilangan pemain lagi yakni pada menit ke-90+8 setelah Agung Mannan mendapat kartu kuning kedua.

Dengan hanya bermain bersama 9 pemain, PSM Makassar mampu mempertahankan pertandingan dan akhirnya sukses mencetak sejarah.

Pelatih Bernardo Tavares tentu saja bersyukur anak asuhnya mampu meraih kemenangan dan melaju ke final Piala AFC 2022 zona ASEAN.

Apalagi hingga saat ini belum ada tim dari Indonesia yang mampu menorehkan pencapaian luar biasa seperti PSM Makassar.

Baca Juga: Piala AFC 2022- Tundukkan Kedah Darul Aman, PSM Makassar Catatkan Sejarah Baru Bagi Indonesia 

Bernardo Tavares pun memuji para pemain yang telah bekerja keras luar biasa hingga mampu meraih kemenangan.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada suporter yang datang mendukung kami dan saya mengucapkan selamat kepada para pemain karena mereka bisa memenangkan pertandingan dengan sembilan pemain saja. Itu sangat luar biasa,” ujar Tavares seusai pertandingan, Selasa (9/8/2022) malam WIB.

Dengan membuat sejarah ini memang bukan hal yang mudah bagi PSM Makassar.

Akan tetapi, Tavares memuji penampilan para pemain hingga akhir pertandingan yang tanpa kenal lelah.

“Kami membuat sejarah bersama. Hari ini PSM mampu melaju ke final yang sebelumnya belum pernah terjadi dan dilakukan dengan sembilan lawan 11 pemain, mereka luar biasa,” ucapnya.

Lebih lanjut, sang juru taktik juga mengakui bagaimana para pemain bekerja luar bisa demi mendapatkan hasil maksimal tersebut.

Namun, pelatih asal Portuga itu mengaku bahwa PSM memang layak untuk kemenangan itu.

Menurutnya para pemain meski kehilangan pemain tetap tampil dengan percaya diri bahkan berusaha terus menciptakan peluang.

Untuk itu, Tavares merasa bangga dengan para pemain yang telah bekerja keras selama ini.

Pelatih berusia 42 tahun itu bahkan mengaku bagaimana ia tak perlu menekankan para pemain untuk terus bekerja keras alih-alih bersantai.

Tetapi semua pemain PSM Makassar telah bekerja keras dengan sendirinya, sehingga kemenangan ini memang benar-benar layak didapatkan Wiljan Pluim dan kawan-kawan.

Baca Juga: Hasil AFC Cup 2022: Tundukkan Kedah Darul Aman, PSM Makassar Melaju ke Final Zona ASEAN 

“Perlu diketahui juga apa yang PSM tunjukan dari sepak bola ini. Saya tidak mengatakan kepada pemain, untuk berlama-lama tidur dan juga menghabiskan waktu. Namun , dengan perbuatan yang mereka perbuat, inilah sepak bola seperti ini yang mereka minta,” kata Tavares.

“Saya menegaskan bahwa saya tidak ada instruksi kepemain untuk membuag-buang waktu. Dengan kemenangan ini saya bangga dengan pemain karena mereka melakukan pekerjaan luar biasa meski kehilangan pemain laigi diakhir-akhir laga. Dukungan suporter saat kami lawan 11 pemain hanya dengan 9 pemai itu luar biasa,” tuturnya.

Sementara itu, sang kapten PSM, Wiljan Pluim pun mengaku bahwa kerja keras para pemain terbayarkan.

Ia juga mengaku bahwa PSM Makassar memang layak untuk mendapatkan hasil ini.

“Mungkin ini kami satu-satunya klub yang bisa mencapai fase ini di Piala AFC. Dan selamat kepada semuanya termasuk suporter, kita memang layak mendapatkan kemenangan ini,” ujar Wiljan Pluim.

“Kami adalah tim yang lebih baik pada pertandingan ini, bahkan hanya dengan 10 orang kami jadi tim lebih baik dari pada lawan dalam menciptakan peluang," ujarnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)