MotoGP Austria 2022 - Tikungan Baru ala F1 Buka Peluang Quartararo Cetak Kemenangan Mustahil

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Minggu, 14 Agustus 2022 | 16:45 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, pada balapan MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone, Inggris, 7 Agustus 2022. Quartararo sempat berada di depan tetapi kesulitan setelah menjalani penalti long-lap pada lap keempat. (YAMAHA MOTOR RACING SRL)

BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, tidak lebih diunggulkan pada MotoGP Austria. Namun, perubahan kecil memberinya ruang untuk mengalahkan kemustahilan.

Ketika orang-orang mendengar kata MotoGP Austria, reaksi pertama akan mengatakan bahwa balapan yang digelar di Red Bull Ring tersebut diciptakan bagi Ducati.

Sejak kembali ke kalender kejuaraan pada 2016, publik lebih sering melihat penunggang motor Ducati menang dibandingkan pembalap dari pabrikan lainnya.

Dari delapan balapan yang berlangsung di lintasan yang hanya punya 10 tikungan itu, enam kali pembalap Ducati keluar sebagai pemenang lomba.

Adapun dalam dua kesempatan lainnya, pabrikan asal Borgo Panigale, Italia, itu gagal menang karena peristiwa yang terjadi di luar kendali mereka.

Sebut saja kontak Jack Miller dan Pol Espargaro di tikungan terakhir pada musim 2020 dan hujan di akhir balapan saat Francesco Bagnaia memimpin lomba musim lalu.

Karakter stop-and-go pada Red Bull Ring karena banyaknya rangkaian lurusan dan tikungan lambat menguntungkan Ducati yang unggul dalam top speed dan akselerasi.

Bisa dibilang bahwa sulit bagi pabrikan lain untuk memberi perlawanan.

Yamaha misalnya. Pencapaian terbaik pabrikan garpu tala di Red Bull Ring cuma posisi finis ketiga. Mereka cuma lebih baik daripada Aprilia yang sebelum musim ini menghuni papan tengah.

Baca Juga: Kejar Gelar Sendirian dengan Motor Pelan, Fabio Quartararo Lebih Pantas Disebut Kuda Hitam