Di babak pertama, Chelsea jadi tim pertama yang menciptakan peluang matang lewat sepakan kaki kiri Kalidou Koulibaly dari luar kotak penalti pada menit ke-15.
Tendangan keras Koulibaly masih tipis berada samping kanan gawang Tottenham Hotspur.
Tiga menit berselang, giliran Kai Havertz yang membuat peluang lewat sepakan kaki kanan dari dalam kotak penalti.
Menerima umpan Raheem Sterling, Havertz, yang tak terkawal, langsung melakukan tembakan dengan kaki kanannya dan bisa diantisipasi oleh Hugo Lloris yang berujung sepak pojok.
Sepak pojok tersebut kemudian dieksekusi oleh Marc Cucurella dengan kaki kirinya dan bola mengarah ke Koulibaly.
Oleh Koulibaly, bola langsung disambar lewat tendangan voli kaki kanan dan berbuah gol di menit ke-19.
Bagi Koulibaly, lesakan tersebut membuatnya menjadi pemain pertama yang mencetak gol perdana untuk Chelsea di Liga Inggris dalam pertandingan melawan Spurs sejak Michael Essien, yang merupakan eks gelandang Persib, pada Maret 2006.
1 - Kalidou Koulibaly is the first player to score his first Premier League goal for Chelsea in a game against Spurs since Michael Essien in March 2006. Tekkers. pic.twitter.com/Q5dPUQduki
— OptaJoe (@OptaJoe) August 14, 2022
Pada menit ke-36, Mason Mount membuat lini pertahanan Tottenham Hotspur ketar-ketir berkat sepakan dari luar kotak penalti.
Namun, sepakan kaki kanan Mount masih tipis berada di atas gawang Tottenham Hotspur.
Setelah itu, tidak ada lagi peluang dan gol yang tercipta sehingga keunggulan 1-0 Chelsea atas Tottenham Hotspur bertahan sampai babak pertama usai.