"Tetapi, benar saya merasa bagus. Saya tidak menikmati run pertama karena motornya terlalu cepat tetapi sejak saat itu saya mulai lebih menikmatinya."
"Saya masih mengendarai motornya dengan insting, beginilah jika Anda tidak melakukannya selama 100 hari. Anda lupa caranya. Tetapi waktu lapnya lumayan."
Marquez memerlukan 12 putaran untuk bisa mencapai waktu lap 1 menit 32 detik, standar waktu lap pada balapan MotoGP di Misano.
Pada lap ke-28 juara dunia delapan kali itu membukukan catatan terbaiknya yaitu 1 menit 32,395 detik.
Satu hal yang menjadi catatan dari penampilan Marquez adalah dia belum bisa mempertahankan ritmenya lebih dari dua lap beruntun.
Ketahanan masih menjadi pekerjaan rumah Marquez.
Walau tulang di lengan kanannya sudah oke, Marquez memerlukan waktu untuk membangun kembali otot lengannya setelah lama tidak digerakkan.
Pun ketika melihat run Marquez, interval antara momen pembalap masuk ke lintasan hingga kembali ke pit, durasinya tak pernah di atas tujuh lap.
Angan-angan untuk kembali berlomba pun diredam Marquez.
Baca Juga: Tes MotoGP Misano - Fabio Quartararo Puas dengan Mesin 2023, tapi...