Inter Milan Akui Sempat Dekati Paulo Dybala Sebelum Pulangkan Lukaku

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Minggu, 25 September 2022 | 05:00 WIB
Paulo Dybala (kanan) beraksi dalam duel pramusim antara AS Roma melawan Tottenham Hotspur di Haifa, Israel (30/7/2022). (JACK GUEZ/AFP)

BOLASPORT.COM - Wakil presiden Inter Milan, Javier Zanetti, membenarkan bahwa I Nerazzurri sempat mendekati Paulo Dybala sebelum akhirnya memulangkan Romelu Lukaku.

Pada jendela transfer musim panas 2022, Inter Milan diyakini bakal membuat gebrakan besar.

Inter Milan dikabarkan tengah mendekati sederet nama tenar di Liga Italia.

Nama pertama adalah eks penyerang Juventus, Paulo Dybala.

Lalu kedua ada nama mantan pemain Torino, Gleison Bremer.

Namun, pemain yang santer dikabarkan begitu dengan kepindahan ke Inter Milan adalah Paulo Dybala.

Pada waktu itu Paulo Dybala sudah berstatus bebas transfer.

Baca Juga: PIALA DUNIA - Cuek dengan Status Underdog, Wales akan ke Piala Dunia 2022 untuk Juara

Penyerang asal Argentina tersebut tidak meneken kontrak baru dengan Juventus.

Salah satu penyebabnya diyakini karena perubahan sepihak dari Juventus perihal kontrak baru bagi Dybala.

Di sisi lain, Juventus disebut-sebut enggan untuk memberikan kenaikan gaji bagi Juventus.

Sejak saat itu nama La Joya dikaitkan dengan Inter Milan.

Proses negosiasi dikabarkan sudah terjalin antara dua kubu.

Akan tetapi, pada akhirnya justru Dybala merapat ke tim Liga Italia lainnya, AS Roma.

AS Roma yang diasuh oleh Jose Mourinho, tidak diduga-duga bisa memenangkan tanda tangan Dybala.

TWITTER.COM/INTCHAMPIONSCUP
Romelu Lukaku (kiri) dan Paulo Dybala jadi fokus Inter Milan di bursa transfer musim panas 2022.

Baca Juga: Dua Bek Andalan Absen Sebulan, Barcelona Sambut El Clasico dan Liga Champions dengan Pincang

Dengan Dybala yang merapat ke Olimpico membuat Inter melakukan langkah lain.

Langkah yang diambil adalah memulangkan Romelu Lukaku.

Fokus utama Inter justru pada upaya membawa kembali Romelu Lukaku kenyataannya.

Romelu Lukaku dipulangkan ke Giuseppe Meazza dengan status pinjaman hingga berakhirnya musim 2022-2023.

Dalam klausul peminjamannya, Inter sepakat untuk membayar separuh dari gaji Lukaku dan tidak ada pembelian permanen di akhir peminjaman.

Terkait hal itu, wakil presiden I Nerazzurri, Javier Zanetti, memberikan konfirmasi.

Javier Zanetti tak menampik jika ada negosiasi dengan Dybala sebelum akhirnya Inter memilih membawa kembali Lukaku.

Baca Juga: Paris Saint-Germain Tentukan Nasib Lionel Messi Usai Piala Dunia 2022

Dybala memang menjadi incaran utama sebelum mengambil penyerang Belgia.

"Ya, ada negosiasi, tetapi ketika kami menandatangani Lukaku, kami sudah memiliki penyerang penting," kata Zanetti, dikutip BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport.

"Saya pikir Dybala baik-baik saja di Roma."

"Saya tahu Mourinho dan saya tahu dia bisa memanfaatkan Dybala sebaik mungkin," ujar Zanetti menambahkan.

Keputusan yang diambil Inter bisa jadi disesali jika dilihat dari kontribusinya.

Lukaku tercatat baru membuat satu gol dari tiga penampilannya di Liga Italia.

Penyerang pinjaman Chelsea itu masih dalam tahap pemulihan cedera otot dan diprediksi kembali pada akhir September.

TWITTER.COM/PULSESPORTSENG
Penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku.

Baca Juga: Chelsea Ketiban Berkah, Mike Maignan Absen Bela AC Milan akibat Cedera

Sementara itu, Dybala sudah selangkah di depan Lukaku.

Penyerang berusia 28 tahun tersebut sukses membukukan tiga gol dari enam pertandingan di Liga Italia musim ini.

Persamannya dengan Lukaku, Dybala juga tengah berjuang untuk pulih dari cedera otot.