Hadapi Liga Basket Putri ASEAN 2022, Perbasi Kirimkan Timnas Basket Putri

By Muhamad Husein - Selasa, 27 September 2022 | 20:16 WIB
Sekretaris Jendral PP Perbasi, Nirmala Dewi (tengah), saat konferensi pers terkait gelaran SEA Women Basketball League 2022 di kantor PP Perbasi, Senayan, Jakarta, Selasa (27/9/2022). (BOLASPORT.COM/MUHAMAD HUSEIN)

BOLASPORT.COM - Indonesia akan menjadi tuan rumah gelaran Liga Basket Putri Asia Tenggara (ASEAN) atau yang dikenal sebagai SEA Women Basketball League 2022.

Liga Basket Putri ASEAN 2022 rencananya akan berlangsung di Surabaya pada 25-30 Oktober mendatang.

Turnamen ini bakal menjadi liga tingkat regional pertama bagi para pebasket putri di kawasan ASEAN.

Sekretaris Jendreal PP Persatuan Bola Basket Indonesia (Perbasi), Nirmala Dewi, mengutarakan Liga Basket Putri ASEAN tercetus karena keresahan akan minimnya turnamen untuk pebasket putri.

Perbasi berdiskusi dengan Federasi Bola Basket Dunia (FIBA) sampai kemudian terbentuklah Liga Basket Putri ASEAN.

"Kami sadari kompetisi di negara kita memang sangat minim sekali," ucap Nirmala saat konferensi pers di kantor PP Perbasi, Senayan, Jakarta, Selasa (27/9/2022).

"Liga menjadi mimpi bagi para pebasket putri. Ini yang harus kami pikirkan sebagai federasi dan jadi pekerjaan rumah kita bersama."

"Kami bicara dan tercetuslah untuk pengadaan liga tapi levelnya ASEAN," ungkap Nirmala.

Satu hal yang menjadi sorotan Nirmala adalah FIBA menginginkan Liga Basket Putri ASEAN bisa berjalan tahun ini.

Baca Juga: Pemain Timnas Basket Indonesia Marques Bolden Gabung Klub NBA

Nirmala menunjuk timnas basket putri Indonesia sebagai perwakilan untuk tampil di turnamen tersebut.

"Tahapannya untuk liga putri ini tahapannya agak sedikit berbeda," ujar Nirmala.

"Para klub harus mempersiapkan diri. FIBA maunya tahun ini, sementara kalau kami langsung lempar klub mereka butuh waktu untuk mempersiapkan."

"Sehingga kami putuskan pada Liga ASEAN ini untuk Indonesia kita berangkatkan timnas."

Nirmala melanjutkan dengan adanya Liga Basket Putri ASEAN, dia berharap bibit-bibit baru tertarik menjadi pebasket usai adanya turnamen lain untuk pebasket putri.

"Kalau sudah ada Liga ASEAN, otomatis mereka pada bangun, 'Oh ini waktunya', jenjangnya sudah ada," tutur Nirmala.

"Dan FIBA janji mereka akan menyiapkan. Jika kompetisi ini stabil dan konsisten ada jenjang liganya seperti putra."

"Harapannya putra dan putri akan bisa saling mengejar. Penting sekali anak perempuan di pelosok tanah yang punya mimpi pengen jadi pebasket-pebasket."

"Jadi saya pikir kita harus mulai."

Baca Juga: Hadapi SEA Games 2023, Timnas Basket Putra akan TC ke Amerika Serikat