Kesaksian Korban Tragedi Kanjuruhan: Saya Tak Habis Pikir Ada Tembakan Gas Air Mata ke Luar Stadion

By Sasongko Dwi Saputro - Jumat, 7 Oktober 2022 | 05:30 WIB
Kerusuhan yang menimbulkan banyak korban jiwa terjadi usai laga Arema FC vs Persebaya di Liga 1, Sabtu (1/10/202) di Stadion Kanjuruhan, Malang. (TOMMY NICOLAS/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Saksi melaporkan adanya tembakan demi tembakan yang tak hanya diarahkan di dalam stadion, namun di luar stadion saat Tragedi Kanjuruhan terjadi.

Seperti yang diketahui, Tragedi Kanjuruhan menewaskan 131 fans usai pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya.

Laga yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang itu dimenangkan oleh Persebaya Surabaya dengan skor 2-3 pada Sabtu (1/10/2022).

Kali ini, redaksi BolaSport.com mendapatkan kesaksian dari dua orang suporter yang menghadiri laga tersebut.

Dua orang suporter tersebut menempati gate 8 dan gate 12 Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Sebagai gambaran, gate 8 merupakan suporter yang berada tepat di bawah papan skor Stadion Kanjuruhan.

Sementara gate 12 merupakan suporter yang menempati tribun selatan atau yang disebut paling brutal dalam tragedi Kanjuruhan bersama gate 11 dan 13.

Namun untuk kisah di Gate 12 akan dipisah di artikel berikutnya.

Menurut penuturan Nico, seorang saksi yang duduk di Gate 8, awalnya ada dua sampai tiga suporter yang turun ke lapangan.