Mental dari Liga Champions, Juventus Kena Karma Kesombongan Super League

By Sri Mulyati - Rabu, 26 Oktober 2022 | 23:00 WIB
Ekspresi dua pemain Juventus,Manuel Locatelli (kiri) dan Arkadiusz Milik (R) pada matchday 5 Grup H Liga Champions versus Benfica di Estadio Da Luz, Rabu (26/10/2022). (PATRICIA DE MELO MOREIRA/AFP)

BOLASPORT.COM - Juventus seperti terkena karma kesombongan European Super League setelah mental dari Liga Champions musim 2022-2023.

Juventus dibuat malu sendiri dengan statusnya sebagai salah satu pendiri European Super League.

Kompetisi yang terancam bubar tersebut sengaja memilih klub-klub yang dianggap sebagai yang terbesar di Benua Biru saat ini.

Namun, klub-klub yang tidak masuk susunan awal kompetisi tersebut ternyata menyimpan kekuatan berbahaya.

Juventus menjadi klub yang harus merasakannya kala berlaga di Liga Champions.

Tidak hanya sekali, Juventus bahkan dibuat sakit hati hingga lima musim beruntun.

Dilansir BolaSport.com dari Sky Sport Italia, Juventus selalu tersingkir di tangan klub-klub non-anggota European Super League.

Klub-klub seperti Ajax, Olympique Lyon, FC Porto, Villarreal, dan Benfica dianggap kurang "elite" untuk masuk geng kompetisi super.

Baca Juga: Borussia Dortmund Vs Man City - Pep Guardiola Beberkan Alasan Tarik Erling Haaland saat Jeda Babak