BOLASPORT.COM - Zlatan Ibrahimovic menyebut Erling Haaland sebagai versi modern dari tiga penyerang legendaris Liga Italia.
Nama Erling Haaland menjadi topik yang sering dibahas oleh banyak penikmat sepak bola di sepanjang musim 2022-2023.
Hal itu lantaran performanya terus meningkat sejak memutuskan bergabung dengan Manchester City pada musim panas 2022.
Dalam 16 pertandingan di lintas kompetisi musim ini, bomber timnas Norwegia itu berhasil menceploskan 22 gol.
Haaland juga sukses mengukir tiga hat-trick di Liga Inggris.
Manchester United, Crystal Palace, dan Nottingham Forest menjadi korban tiga gol yang dibuat Erling Haaland.
Performa luar biasa Haaland di Man City pun mengingatkan Zlatan Ibrahimovic dengan tiga penyerang legendaris Serie A yaitu Filippo Inzaghi, David Trezeguet, dan Christian Vieri.
Baca Juga: Lionel Messi Rela Rusak Rekornya Sendiri di Liga Champions Demi Bantu Kylian Mbappe Cetak Gol
Menurut pemain yang mengeklaim dirinya sebagai Tuhan-nya AC Milan itu, karakteristik permainan Haaland sangat mirip dengan mereka.
Ia lantas menyebut Haaland adalah versi modern dari ketiga striker tersebut.
Sewaktu masih bermain, Inzaghi dikenal sebagai striker yang memiliki insting mencetak gol yang sangat tajam.
Torehan 156 gol dari 370 penampilan di Liga Italia menjadi bukti ketajaman Super Pippo, julukan Inzaghi.
Sebanyak 156 gol itu dicetak bersama Parma, Atalanta, Juventus, dan AC Milan.
Baca Juga: PIALA DUNIA - Jalani Operasi, Peluang Son Heung-min Tampil di Piala Dunia 2022 Makin Pudar
David Trezeguet juga punya jumlah gol luar biasa di Serie A.
Mantan penyerang timnas Prancis itu mampu menorehkan 123 gol dari 214 penampilan bersama Juventus.
Terakhir, Christian Vieri menciptakan 142 gol dari 264 laga di Liga Italia dengan enam klub berbeda.
"Apakah saya menyukai Haaland? Ya, sangat," kata Ibrahimovic seperti dikutip BolaSport.com dari Canal+.
"Saya pikir dia adalah pemain yang sangat cerdas."
Baca Juga: Juventus Vs PSG - Lionel Messi Sukses Ukir Rekor yang Tak Mampu Diciptakan bersama Barcelona
"Dia tidak melakukan hal-hal yang tidak mampu dia lakukan."
"Dia tidak turun untuk mendapatkan bola untuk dimainkan."
"Dia menunggu di depan gawang dan membunuh mereka semua."
"Dia mengingatkan saya pada pemain seperti Filippo Inzaghi, David Trezeguet, dan Christian Vieri."
"Bagi saya, dia adalah versi baru dari para pemain-pemain ini," tutur penyerang asal Swedia itu menambahkan.
Baca Juga: Tottenham Cuma 9 Menit Tersingkir dari Liga Champions, Antonio Conte Jadi Master Comeback