Pelatih Desak Kompetisi Liga Segera Digulirkan Sembari Menunggu KLB PSSI

By Sasongko Dwi Saputro - Kamis, 3 November 2022 | 22:40 WIB
Pelatih Persikabo 1973, Djajang Nurdjaman, saat ditemui di Lapangan ASIOP, Sentul, Jawa Barat, 2 Januari 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Sejumlah pelatih klub Liga 1 2022-2023 menyarankan supaya kompetisi segera digulirkan kembali sembari menunggu Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI.

Sebagaimana yang diketahui, PSSI mengumumkan akan menggelar KLB pada bulan Maret 2023.

Langkah tersebut diambil sesuai rekomendasi Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) tragedi Kanjuruhan yang lantas diperkuat dengan tuntutan sejumlah klub.

KLB diadakan untuk merekonstruksi komposisi kepengurusan PSSI. Tujuannya untuk melakukan transformasi demi PSSI yang lebih baik dan profesional pasca-Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 silam.

Adapun tragedi Kanjuruhan menjadi bencana sepak bola paling mematikan dalam sejarah sepak bola Indonesia karena sampai merenggut 135 nyawa.

Rencana KLB PSSI pun disambut baik oleh pelatih Persikabo 1973, Djadjang Nurdjaman. Akan tetapi ia kurang sreg dengan jadwal pelaksanaan KLB yang dinilainya masih terlalu lama.

Sebab, pelatih yang akrab disapa Djanur itu menilai bukan keputusan yang bijaksana membiarkan klub, pelatih, dan pemain menunggu sampai KLB tiba.

"Soal KLB kalau memang itu tuntutan banyak pihak dan sesuai statuta FIFA, ya no problem, asal dalam waktu menunggu KLB, alangkah baiknya kompetisi Liga 1, 2, 3 dapat digulirkan," ucap pelatih pelatih asal Majalengka tersebut kepada Kompas.com.

Bagi Djadjang Nurdjaman, rencana awal PSSI menggulirkan kompetisi pada akhir bulan November sudah sangat ideal.