PIALA DUNIA - Jawaban Thomas Tuchel soal Peluang Jadi Pelatih Timnas Inggris

By Raka Kisdiyatma Galih - Sabtu, 5 November 2022 | 11:45 WIB
Reaksi Thomas Tuchel dalam duel Chelsea vs West Ham di Stamford Bridge (3/9/2022). (ADRIAN DENNIS/AFP)

BOLASPORT.COM - Eks pelatih ChelseaThomas Tuchel memberikan jawaban saat ditanya soal peluang menjadi pelatih timnas Inggris setelah Piala Dunia 2022.

Thomas Tuchel masih menganggur sejak dipecat Chelsea pada September lalu.

Thomas Tuchel didepak setelah mendapatkan serangkaian hasil buruk di awal musim 2022-2023.

Posisinya sebagai pelatih Chelsea kemudian digantikan oleh Graham Potter, yang sejauh ini mampu membawa The Blues tampil lebih baik.

Kendati masih menganggur, juru taktik asal Jerman itu sebenarnya tak sepi peminat.

Ada beberapa klub top Eropa yang menginginkan jasanya.

Namun, Thomas Tuchel menolak tawaran tersebut.

Baca Juga: Chelsea Vs Arsenal - Karena 1 Alasan, The Gunners Diprediksi Gagal Menangi Derbi London

Hal itu lantaran Tuchel dikabarkan tengah menunggu tawaran untuk melatih timnas Inggris.

Tuchel disebut-sebut akan menjadi pengganti Gareth Southgate setelah Piala Dunia 2022 Qatar.

Dalam sebuah kesempatan, Tuchel mendapat pertanyaan terkait hal tersebut.

Eks pelatih Paris Saint-Germain itu lantas menjawab bahwa dirinya tak mau berkomentar banyak soal itu.

Ia hanya mengatakan kalau Gareth Southgate adalah pelatih yang bagus untuk skuad The Three Lions yang dihuni banyak pemain berkualitas.

"Saya tahu arah pertanyaan Anda," kata Tuchel seperti dikutip BolaSport.com dari Express.

"Saya pikir timnas Inggris memiliki pelatih yang bagus saat ini."

PAUL ELLIS/AFP
Gareth Southgate berbicara dengan pemainnya dalam duel semifinal Euro 2020 antara timnas Inggris vs Spanyol di Wembley, London (7/7/2021).

Baca Juga: Balasan Menohok Pep Guardiola untuk Tuhan-nya AC Milan Usai Kirim Peringatan ke Erling Haaland

"Tim ini sangat, sangat kuat dan sangat berbakat."

"Saya pikir mereka akan memiliki musim yang bagus."

"Adapun yang lainnya, saya tidak akan berkomentar," tutur Tuchel menambahkan.