6 Hal Baru di Piala Dunia 2022, Mulai Teknologi Offside Mutakhir hingga Adanya Wasit Perempuan

By Khasan Rochmad - Senin, 14 November 2022 | 05:45 WIB
Trofi juara Piala Dunia saat dipamerkan dalam acara FIFA di New York, AS (16/6/2022). (YUKI IWAMURA/AFP)

BOLASPORT.COM - Daftar hal-hal baru yang ada pada Piala Dunia 2022 Qatar. Mulai dari teknologi offside mutakhir hingga adanya wasit perempuan yang pimpin pertandingan.

Kompetisi sepak bola terakbar akan tersaji dengan tajuk Piala Dunia 2022 dan Qatar akan menjadi tuan rumah yang akan bersaing dengan 31 negara lainnya.

Ajang empat tahunan ini akhirnya kembali lagi ke Asia setelah kali terakhir diselenggarakan pada dua dekade silam saat edisi Piala Dunia 2002 Korea Selatan dan Jepang.

Dengan berbagai kemajuan taktik dan juga teknologi sepak bola, ada beberapa perubahan serta penyesuaian pada edisi kali ini.

Setidaknya akan ada enam hal baru yang akan menghiasi Piala Dunia edisi kali ini seperti dikutip BolaSport.com dari Al Jazeera.

1. Aturan baru offside

Pada bulan Juli, badan sepak bola dunia, FIFA, mengumumkan penggunaan sistem offside semi-otomatis di Piala Dunia.

Hal ini bertujuan untuk membantu membuat panggilan offside yang cepat dan akurat kepada wasit.

Baca Juga: Permintaan John Terry ke Timnas Inggris: Semoga Melangkah Jauh

Menurut peraturan badan pengatur, seorang pemain berada dalam posisi offside jika "setiap bagian dari kepala, tubuh atau kaki berada di setengah bagian lawan (tidak termasuk garis tengah) dan setiap bagian dari kepala, tubuh atau kaki lebih dekat ke garis gawang lawan daripada bola dan lawan kedua terakhir".

Teknologi tersebut menggunakan sensor dalam bola dan sistem kamera pelacak anggota tubuh untuk mengikuti pergerakan pemain.

Untuk membantu penggemar dan penonton di rumah memahami keputusan wasit, data akan digunakan untuk memproyeksikan gambar 3D di layar stadion.

2. Pergantian pemain

TWITTER.COM/KILMAN000
Momen ikonik pergantian pemain antara Miroslav Klose dengan Mario Goetze pada partai final antara timnas Jerman versus timnas Argentina di Piala Dunia 2014.

Setiap tim akan mendapatkan jatah pergantian pemain sebanyak lima kali di mana pada edisi sebelumnya hanya sejumlah tiga.

Hal ini menyusul perubahan saat pandemi COVID-19 melanda dunia dan aturan ini bertujuan untuk membuat pemain terhindar dari kelelahan bermain.

Apabila sebuah pertandingan berlanjut ke babak perpanjangan waktu, maka akan ada satu lagi tambahan kuota sehingga secara total akan ada enam jatah setiap tim.

Baca Juga: 5 Isu yang Hiasi Piala Dunia 2022, Akan Jadi Piala Dunia Paling Problematik?

3. Pergelaran turnamen pada November hingga Desember

Tak seperti Piala Dunia sebelumnya yang digelar saat musim panas bulan Juni dan Juli, edisi kali ini digelar menjelang musim dingin pada bulan November hingga Desember.

Secara waktu, kick-off pertama akan digelar pada 20 November sedangkan partai final akan dilangsungkan pada 18 Desember.

Perubahan ini menyusul musim panas di Qatar yang mencapai suhu rerata harian sebesar 50 derajat celcius.

Nantinya, pada periode waktu pergelaran ini suhu akan berada pada kisaran 14 hingga 31 derajat celcius.

4. Perubahan jumlah pemain dalam skuad

Biasanya, sebanyak 23 pemain akan dibawa setiap negara pada edisi Piala Dunia sebelumnya, tetapi menyusul pindahnya waktu turnamen maka keputusan tersebut berubah.

FIFA menambah kuota setiap negara dengan maksimal diperbolehkan membawa 26 pemain.

Aturan ini sebagai penyesuaian akibat pandemi COVID-19 guna mencegah pemain tak mengalami kelelahan berlebihan.

Baca Juga: Peserta Piala Dunia - Wajar kalau Timnas Portugal Bergantung pada Cristiano Ronaldo

5. Adanya wasit perempuan

Pertama kalinya dalam sejarah, ada tiga wasit perempuan yang akan bertugas memimpin pertandingan dari total 36 wasit yang ada.

Tiga wasit wanita tersebut adalah Stephanie Frappart dari Prancis, Yoshimi Yamashita dari Jepang, dan Salima Mukansanga dari Rwanda

Mereka sebelumnya telah memimpin turnamen putra, termasuk Piala Super UEFA dan Piala Afrika.

6. Piala Dunia paling padat di negara terkecil

MUSTAFA ABUMUNES/AFP
Suporter sepak bola berkumpul di monumen jam hitung mundur Piala Dunia 2022 di Doha, Qatar (16/6/2022).

Qatar akan menjadi negara terkecil yang pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia dengan memiliki luas sedikitnya 11.500 km persegi.

Sebanyak delapan stadion menjadi tempat pertandingan dengan memiliki jarak dalam radius 50 km saja dari pusat kota Doha.

Dengan padatnya hal-hal teknis tersebut, sekolah-sekolah akan ditutup selama pergelaran dan jam kerja kantor akan dikurangi.

Itulah enam hal baru yang menjadi sisi menarik Piala Dunia 2022 di Qatar dan jangan sampai ketinggalan untuk mendukung timnas kesayanganmu.