"Supaya ada pembukaan yang meriah seperti pembukaan Asian Games (2018) dan ternyata aturan FIFA tidak memungkinkan. Pembukaan itu adalah pertandingan pertama,” kata Zainudin Amali dilansir BolaSport.com dari laman Kemenpora.
Baca Juga: Klub Belanda Doakan Timnas Indonesia dan Pemain Persib di Piala AFF 2022
Terkait venue pertandingan pembuka ada tiga opsi stadion yang akan digunakan.
Yakni Stadion Manahan (Solo), Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), dan Gelora Bung Tomo Surabaya).
“Jadi tiga itu yang menjadi pilihan kita, tergantung FIFA yang memutuskan bukan kami,” tambahnya.
Baca Juga: Pertanyakan Kebijakan Shin Tae-yong, Pelatih PSM Makassar Kritik Jadwal Padat Timnas U-20 Indonesia
Menpora Amali menambahkan jika walaupun masih kategori kelompok umur, pertandingan di Piala Dunia U-20 2023 dipastikan akan tetap ramai.
Pasalnya, pemain-pemain muda di seluruh dunia akan berusaha untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Selain itu, dia berharap agar timnas U-20 Indonesia bisa melaju lebih jauh dari babak penyisihan grup.
“Walaupun kita tahu bahwa akan berbeda atmosfer antara tim yang senior dengan tim yang U-20. Tetapi pasti tetap akan ramai."
“Kan pasti yang akan dipertandingkan di laga pertama itu tuan rumah Indonesia sama siapa kan gitu."
"Biasanya FIFA akan memberikan kehormatan kepada tuan rumah untuk bisa bertanding lebih awal,” pungkasnya