BOLASPORT.COM - Direktur kepelatihan ganda Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), Rexy Mainaky telah meningkatkan standar untuk pemain ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Mereka didesak untuk membidik medali perak pada Olimpiade Paris 2024.
Federasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) tidak hanya melakukan pemangkasan dengan enam pemain ganda telah dicoret dari BAM. Tetapi, para pelatih juga didesak untuk mendorong upaya meraih medali di Olimpiade dan tidak hanya sekadar lolos pada Olimpiade Paris 2024.
Pemain yang dicoret adalah Chang Yie Jun, Lwi Sheng Hao, Faris Amrin, Fawwaz Zainuddin, dan Zulhairi Sahimi sedangkan Low Hang Yee memilih berhenti sebagai pemain nasional.
Baca Juga: Tyson Fury dan Oleksandr Usyk Sudah Punya Jadwal, Pasti Bentrok Tahun Depan?
Rexy telah mempertahankan 19 pemain pada ganda putra, 11 pada ganda putri, dan delapan pemain pada ganda campuran.
Dengan beralihnya fokus utama ke Olimpiade Paris, Chia/Soh yang merupakan Juara Dunia 2022 akan menjadi fokus utama. Mereka diharapkan meraih hasil, sementara Rexy juga memilih ganda putri Pearly Tan/Thinaah Muralitharan untuk memenangkan medali.
"BAM dan masyarakat ingin melihat Malaysia meraih emas pada Olimpiade dan lolosnya sektor ganda ke Paris 2024 bukan lagi patokannya," kata Rexy dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Aaron/Wooi Yik telah membuktikan kemampuannya pada kejuaraan dunia. Pada Olimpiade Tokyo 2020, mereka telah meraih perunggu dan target mereka selanjutnya harus emas atau perak pada Olimpiade berikutnya," tutur Rexy.
"Bukan hanya pelatih dan manajemen yang berpikir besar, tetapi mereka (Aaron/Wooi Yik) juga harus memiliki keyakinan yang sama. Jika mereka ingin meraih emas, mereka juga harus bertujuan menjadi pasangan nomor 1 dunia dan penampilan mereka tahun depan akan sangat krusial."
"Pearly/Thinaah juga harus memiliki pola pikir yang sama," ujar Rexy.