Dari Kegagalan Fabio Quartararo, Valentino Rossi Anggap Yamaha Benar-benar Kalah Angin

By Agung Kurniawan - Kamis, 22 Desember 2022 | 21:00 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, berpose dengan motor yang menemani perjalanan kariernya sebagai pembalap dalam konferensi pers khusus menjelang pensiun di Valencia, Spanyol, Kamis (11/11/2021). (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Valentino Rossi berbicara soal rivalitas pada musim 2022 di mana dia merasa Yamaha membuat Fabio Quartararo gigit jari.

Walau sudah pensiun dari ajang grand prix, Valentino Rossi tetap mengikuti kerasnya persaingan kelas utama tak terkecuali pada musim 2022.

Juara baru lahir pada MotoGP 2022 yakni Francesco Bagnaia dari Ducati yang notabene anak didik Valentino Rossi di VR46 Riders Academy.

Perjalanan Francesco Bagnaia dalam merengkuh gelar juara dunia dihadang oleh perlawanan Fabio Quartararo selaku andalan Monster Energy Yamaha.

Status juara bertahan membuat El Diablo mampu bersaing dengan Bagnaia hingga seri terakhir MotoGP 2022 di Valencia, Spanyol.

Walau gagal mempertahankan gelar juaranya, mentalitas Fabio Quartararo pada MotoGP 2022 dinilai luar biasa.

Dengan kemampuan YZR-M1 yang kurang dari segi topspeed, rider asal Prancis itu memaksa Bagnaia dan Ducati senam jantung hingga seri terakhir.

Dalam wawancara bersama Motorcyclenews, The Doctor menyukai rivalitas yang terjadi antara Francesco Bagnaia dan Fabio Quartararo.

Baca Juga: Bos Tim Moto2 Dibuat Ketar-Ketir karena Pamor MotoGP Mulai Pudar