BOLASPORT.COM - Penampilan hebat Hakim Ziyech pada Piala Dunia 2022 ternyata bukan jaminan. Dia tetap akan menjadi ban serep di Chelsea.
Hakim Ziyech sempat mencuri perhatian para penikmat sepak bola saat tampil bersama timnas Maroko dalam Piala Dunia 2022.
Sepanjang penyelenggaraan turnamen di Qatar, Ziyech menjadi andalan sektor sayap kanan timnas Maroko.
Bersama Sofiane Boufal, pemain Chelsea itu membentuk kemitraan hebat di lini serang timnas Maroko.
Bahkan, Ziyech selalu tampil sebagai starter dalam tujuh pertandingan yang dijalani timnas Maroko di Piala Dunia 2022.
Dari tujuh penampilan tersebut, Ziyech berhasil mencetak satu gol dan satu assist.
Winger berusia 29 tahun itu juga ikut membantu Singa Atlas mencatatkan sejarah di Piala Dunia 2022.
Baca Juga: Jude Bellingham Mending Pulang Kampung Bela Tim Liga Inggris Ketimbang Gabung Madrid
Ziyech menjadi bagian penting dari kejutan yang diberikan timnas Maroko dengan lolos hingga fase empat besar.
Catatan itu membuat Maroko menjadi negara Afrika pertama yang mampu menembus babak semifinal dalam Piala Dunia.
Namun, penampilan hebat bersama Maroko tidak membuat Ziyech mendapatkan jaminan di tim utama Chelsea.
Pelatih Chelsea, Graham Potter, menyebut kalau Ziyech memang memiliki kualitas yang hebat.
Akan tetapi, Potter secara tidak langsung menyebut kalau Ziyech tidak mendapatkan jaminan akan menjadi starter di Chelsea usai Piala Dunia 2022.
Dia malah mengaku kalau dirinya sudah berbicara dengan sang winger soal hal tersebut.
Mantan pelatih Brighton and Hove Albion itu meminta agar Ziyech bersabar dan memaklumi kondisinya.
Baca Juga: Anak Umi Gemilang di Piala Dunia 2022, Potter: Tetap Sabar Saja di Chelsea
"Di Chelsea kami tahu kualitasnya dan kami menyukainya," ucap Potter seperti dikutip BolaSport.com dari akun Twitter Fabrizio Romano.
"Saya berbicara dengan Hakim karena selalu ada pemain yang tidak masuk starting XI dan harus bersabar."
"Saya senang dia mendapatkan waktu bermain dan membantu tim," lanjut Potter.
Graham Potter on Hakim Ziyech: "Here at Chelsea we know his qualities and we like him. I spoke to Hakim as there is always players who are not in starting XI and have to be patient". ???????????? #CFC
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) December 24, 2022
"I'm delighted for him to get the game time and help the team". pic.twitter.com/7oTzk4pzTx
Ziyech memang jarang mendapatkan menit bermain bersama Chelsea sepanjang musim 2022-2023.
Menurut data Transfermarkt yang dikutip BolaSport.com, Ziyech baru bermain sebanyak sembilan kali untuk The Blues di berbagai kompetisi dengan hanya menjadi starter sebanyak dua kali.
Dia main sejak menit pertama ketika Chelsea kalah dari Southampton di Liga Inggris dan kalah dari Manchester City di Piala Liga Inggris.
Baca Juga: Perkara Gaji, AC Milan Kesulitan Boyong Si Anak Umi dari Chelsea
Pada bursa transfer musim dingin Januari 2023, Ziyech dikabarkan akan bergabung dengan AC Milan sebagai pemain pinjaman.