Hal ini terlihat dari ekspresi pelatih Korea Selatan itu dalam menyambut gol demi gol anak asuhnya.
Sepanjang laga, Shin Tae-yong berdiri di pinggir lapangan, menunjukkan muka dingin cenderung murung meski pemain Indonesia berselebrasi terang-terangan.
Saat ditanya wartawan dalam konferensi pers pasca-laga, Shin Tae-yong membeberkan alasannya.
"Namanya pelatih kepala jadi harus bisa menjadi pusat di suatu tim," kata Shin Tae-yong.
"Meskipun senang dan berbahagia tetapi harus bisa memisahkan (ekspresi senang namun harus tetap fokus)," tambahnya.
Shin Tae-yong berdalih ia tetap fokus melihat pertandingan sehingga ia tak berselebrasi.
Di dalam hatinya, ia mengaku sangat senang saat timnas Indonesia mencetak gol.
"Saya bisa menunjukkan kepada pemain dan pemain bisa saja semangat dan memperkuat mental," ujarnya.