BOLASPORT.COM - Pelatih Benfica, Roger Schmidt, mengkritik pergerakan Chelsea yang mendekati gelandang andalannya, Enzo Fernandez, di bursa transfer.
Penampilan cemerlang Enzo Fernandez bersama timnas Argentina di Piala Dunia 2022 membuatnya masuk ke radar transfer Chelsea.
Chelsea pun mulai bernegosiasi dengan pihak Benfica karena Fernandez masih terikat kontrak dengan Benfica dan memiliki klausul pelepasan senilai 106 juta pounds atau sekitar Rp 1,9 triliun.
Namun, Roger Schmidt menilai cara Chelsea mendekati Enzo Fernandez tidak layak dan tak sesuai dengan situasi kontrak pemain berusia 22 tahun tersebut.
Chelsea diindikasikan tidak bisa membayar 106 juta pounds dan menawarkan akan membayar via cicilan.
Opsi lain yang ditawarkan The Blues adalah membayar 87 juta pounds (sekitar Rp 1,6 triliun) dan tambahan tiga pemain untuk ditukar dengan Enzo Fernandez.
“Tindakan yang dilakukan klub peminat Enzo tidak menghormati kami semua, tidak menghormati Benfica, dan tidak bisa diterima,” kata Schmidt, dikutip BolaSport.com dari BBC.
“Mereka membuat Enzo ingin pindah, lalu berpura-pura bisa membayar klausul di kontraknya, dan kemudian meminta negosiasi.”
“Hal itu tidak sesuai dengan pemahaman saya soal hubungan baik antara dua klub yang ingin berdiskusi soal pemain.”
“Tidak ada seorang pun di Benfica yang ingin menjual Enzo. Semua tahu dia punya klausul pelepasan."
"Jika Enzo ingin pindah dan ada klub yang bisa melunasi klausul tersebut, maka mungkin kami akan kehilangan dia.”
“Ada klub yang menginginkan pemain kami meski tahu kami tidak ingin menjualnya."
"Mereka mencoba membujuk Enzo agar berpihak ke mereka dan tahu mereka hanya bisa mendapatkan Enzo saat membayar klausul tersebut.”
“Dengan begitu, situasinya sudah jelas,” ujar Schmidt lagi.
Menurut Schmidt, manuver Chelsea bisa membuat Enzo Fernandez bingung dan dilanda ketidakpastian soal masa depan.
Roger Schmidt mengacu kepada sikap Enzo Fernandez yang kembali ke Argentina tanpa izin Benfica dalam rangka menunjukkan niat pindah ke Chelsea.
“Tentu saja situasi untuk Enzo tidak mudah. Dia bermain di Piala Dunia, menjadi juara, lalu mendapat penawaran dengan jumlah uang yang banyak," ujar Schmidt.
Baca Juga: Jadi Tumbal Kedatangan Cody Gakpo ke Liverpool, Roberto Firmino Dilirik Barcelona
“Dalam situasi semacam ini, untuk pemain muda bisa membingungkan. Saya menilai semua orang bisa paham, tetapi di luar itu, Enzo pemain yang baik.”
“Namun, dia melewatkan sesi latihan dan itu tidak bisa diterima, karena itu ia akan mendapatkan konsekuensi,” tutur Schmidt menambahkan.