"Anda harus mempertimbangkan bahwa ini bukan musim yang normal. Sejak awal September, kami bermain setiap tiga hari hingga Piala Dunia," kata Lloris, dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
"Kemudian ketika Anda menyelesaikan Piala Dunia, untuk pemain yang mencapai final, dalam waktu satu minggu Anda harus kembali ke klub Anda dan mengulanginya lagi setiap tiga atau empat hari."
"Jadi, sangat sulit secara mental tetapi juga secara fisik untuk tetap dalam kondisi terbaik Anda."
"Akan tetapi, itulah tuntutan kompetisi tahun ini. Bahkan jika terkadang Anda dapat menghadapi kesulitan, Anda tidak akan menyerah."
"Anda ingin melanjutkan, Anda ingin mendorong, dan Anda ingin siap untuk periode penting musim ini."
"Kami tahu kami memiliki defisit poin dan kami harus mengejar yang lain untuk masuk ke empat besar."
"Namun, ada banyak pertandingan dan kami harus tetap percaya diri dan positif, dan juga kami benar-benar ingin mencapai level yang seharusnya menjadi milik kami," tutur Lloris.
Saat ini, Spurs masih kesulitan untuk menembus empat besar di papan klasemen Liga Inggris usai kekalahan beruntun.
Tim asuhan Antonio Conte menempati peringkat kelima dengan mengumpulkan 33 poin, terpaut enam angka dari Manchester United di atasnya.
Hugo Lloris has admitted that he has struggled mentally and physically after the World Cup ❤️ pic.twitter.com/ckBKaXy79c
— FootballJOE (@FootballJOE) January 22, 2023