Beruntung, mereka mampu menemukan ritme bagus untuk mengubah arah pertandingan.
"Mungkin karena terlalu terburu buru dan kurang tenang jadi kelihatannya kami gak nyaman juga," kata Ahsan lagi.
"Nah di set ketiga sudah tenang, ritmenya sudah dapat jadi kami lebih enak untuk mengembalikan bolanya."
Ahsan/Hendra juga memberikan kredit kepada dukungan penonton terhadap keberhasilan mereka.
Sorakan penonton memberikan suntikan moral kepada Ahsan/Hendra untuk tidak menyerah terlalu cepat.
"Cukup besar ya karena kami bermain di (posisi) tuan rumah," kata Hendra.
"Jadi tadi sudah ketinggalan di set kedua, lumayan jauh, tapi berhubung didukung terus, dengar 'Ahsan/Hendra-Ahsan/Hendra', jadi ya kami jangan menyerah dulu."
"Kami terus berusaha, puji Tuhan bisa menang."
"Mungkin harus lebih tenang, bermain di sini ada (perasaan) sedikit tenang," tambahnya.
Baca Juga: Indonesia Masters 2023 - Marcus/Kevin: Kami Lebih Siap