"Tidak ada yang bicara, tidak ada yang ngomong. Semua kecewa, diam."
"Kami mengetahui bahwa harus menunggu lagi agar mimpi masyarakat Indonesia (untuk menjadi juara-red) bisa terwujud," kata Ilija Spasojevic dilansir BolaSport.com dari laman Antara.
Baca Juga: Buntut Pengerusakan Kantor Arema FC, 7 Oknum Suporter Terancam 10 Tahun Penjara
Penyerang Bali United ini menambahkan jika skuad Garuda tidak bisa bermain lepas pada laga tersebut.
Pasalnya, banyak tekanan yang membuat mereka harus menang dan lolos ke babak selanjutnya.
Hal ini semakin berat karena tim lawan belum pernah kebobolan hingga babak semifinal.
"Namun, sebenarnya kami tetap optimistis dengan peluang yang ada."
"Sayangnya, Vietnam membuat gol cepat (melalui Nguyen Tien Linh pada menit ketiga-red) dan itu mengganggu konsentrasi kami."
"Laga melawan Vietnam di Hanoi itu bagi saya yang paling sulit selama Piala AFF 2022 karena banyaknya tekanan," ujarnya.