Kenapa Petenis Profesional Hobi Menghancurkan Raket? Ini Penjelasannya

By Imadudin Adam - Jumat, 17 Februari 2023 | 16:08 WIB
Nick Kyrgios (Australia) saat menghadapi rekan senegaranya, John Millman, di babak pertama Delray Beach Open 2019, Florida, Senin (18/2/2019). (twitter.com/ATP_Tour)

Di momen ini Djokovic tampak gugup dan memberi Zverev satu game point untuk memimpin 4-1.

Yang terjadi selanjutnya adalah kasus raket yang dihancurkan dengan buruk oleh Djokovic dan pemenang Grand Slam berkali-kali itu mendapatkan kembali kendali permainan usai itu terjadi.

“Ketika saya mematahkan raket itu, segalanya mulai berubah bagi saya ke arah yang positif.”

Djokovic kemudian memenangkan pertandingan itu dalam empat set.

Selain Djokovic, Serena Williams, Nick Kyrgios, dan Simona Halep adalah petenis yang kerap kali menghancurkan raket ketika mereka frustrasi atau terdesak dalam permainan.

Suka atau tidak, ini adalah salah satu cara mereka meraih kemenangan.

Karena Mereka Bisa Melakukannya

Di tenis profesional, biasanya seseorang akan mendapatkan sponsor yang membuat mereka bebas mendapatkan raket kapanpun mereka mau.

Selain itu, dengan bayaran yang tinggi, mereka bisa membeli raket kapanpun mereka mau.

Para pemain top dunia juga mendapat kompensasi besar dari penyelenggara turnamen ATP dan WTA, belum lagi empat Grand Slam, Australia Terbuka, Prancis Terbuka, Wimbledon, dan US Terbuka.

Baca Juga: Hasil Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023 - Chico Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Korea Selatan

Bahkan meski mereka terkenal denda atas tindakan mereka, nyatanya mereka tetap bisa melakukan hal tersebut.

Jika menghancurkan raket adalah hal yang sangat berat, tidak mungkin petenis mau melakukannya.