Cristiano Ronaldo Marah-marah Lagi di Arab Saudi, Kali Kena Hukuman

By Ade Jayadireja - Rabu, 15 Maret 2023 | 05:50 WIB
Cristiano Ronaldo tampak emosional sata melawan Abha dalam laga KIngs Cup. (Fayez NURELDINE / AFP)

BOLASPORT.COM - Kemenangan Al Nassr atas Abha diwarnai oleh kemarahan Cristiano Ronaldo.

Al Nassr memetik kemenangan 3-1 atas Abha dalam perempat final King Cup 2022-2023 di Stadion Mrsool Park.

Cristiano Ronaldo tak menyumbang gol pada duel yang berlangsung Selasa (14/3/2023) tersebut.

Gol Al Nassr datang dari Sami Al Naji, Abdullah Al Khaibari, dan Mohammed Maran.

Abha cuma satu kali membalas via Abdulfattah Adam.

Sementara Ronaldo, alih-alih menyumbang skor, malah marah-marah.

Kekesalan Ronaldo dikarenakan wasit Andris Treimanis meniup peluit akhir babak pertama ketika dirinya sedang membangun serangan.

CR7 langsung menunjukkan gesture murka sebelum menendang bola jauh-jauh.

Atas tindakan tersebut, Ronaldo diganjar kartu kuning.

Ini bukan kali pertama Ronaldo bersikap emosional di lapangan saat memperkuat Al Nassr.

Lima hari sebelum menjamu Abha, Ronaldo juga mengamuk usai timnya dikalahkan Al Ittihad dengan skor 0-1 pada pekan ke-20 Liga Arab Saudi.

Pria kelahiran Madeira itu terlihat sangat kesal dan bahkan menendang botol di pinggir lapangan.

Suporter Al Ittihad pun bak menabur garam di luka Ronaldo dengan menggaungkan nama Lionel Messi.

Seperti diketahui bahwa Ronaldo dan Messi terlibat rivalitas kuat.

Persaingan mereka mencapai titik didih ketika berkarier di Liga Spanyol.

Dua superstar tersebut saling sikut setiap musim dalam duel bertajuk El Clasico yang mempertemukan Barcelona dan Real Madrid.

Selama kurun waktu 2009–2018, CR7 dan La Pulga 18 kali bersua di LaLiga.

Hasilnya adalah Ronaldo inferior dengan hanya menang empat kali dan menelan 10 kekalahan.

KESEMPATAN BALAS DENDAM

Ronaldo punya kesempatan untuk 'balas dendam' karena Al Nassr akan kembali bertemu Abha dalam waktu dekat.

Kedua tim dijadwalkan bertemu pada Sabtu (18/3/2023) dalam partai lanjutan Liga Arab Saudi.

Kemenangan menjadi harga mati bagi Al Nassr jika ingin mengenggam gelar juara liga domestik.

Skuad asuhan Rudi Garcia menempati posisim kedua klasemen dengan 46 poin dari hasil 20 kali bermain.

Mereka hanya tertinggal satu angka dari Al Ittihad selaku peimpin tabel.