BOLASPORT.COM - Klub raksasa Liga Spanyol, Barcelona, ingin menambah skuad di lini tengah dengan mengincar wonderkid milik Bayer Leverkusen.
Nama pemain incaran Barcelona adalah Florian Wirtz, yang masih berusia 19 tahun, tetapi performanya sudah ciamik.
Wirtz mampu mencuri perhatian dengan menunjukkan penampilan mengesankan di Bayer Leverkusen.
Wonderkid asal Jerman ini merupakan didikan akademi Leverkusen yang menjalani debutnya dalam usia 17 tahun pada 2020.
Pada musim 2021-2022, Florian Wirtz mulai mencuat namanya berkat peran penting di lini tengah Die Werkself.
Wirtz memainkan 31 pertandingan di berbagai kompetisi dengan mengemas 10 gol dan menghasilkan 14 assist.
Baca Juga: Meski Bahagia, Marcel Sabitzer Isyaratkan Hanya Sebentar di Man United
Berkat penampilan tersebut, Wirtz menjadi incaran Barcelona.
Tim asal Catalan ini ingin membajak Wirtz dari Leverkusen meski sang gelandang masih terikat kontrak hingga 2027.
Di sisi lain, pelatih Bayer Leverkusen, Xabi Alonso, juga tak bakal melepas Wirtz dengan mudah.
Pada musim 2022-2023, Wirtz menjadi bagian integral skuad Leverkusen untuk bangkit di Bundesliga.
Pemuda kelahiran Pulheim itu sudah terlibat dalam 13 pertandingan di lintas ajang dengan membukukan dua gol dan enam assist.
Bagi Barcelona, tawaran untuk bintang muda sejatinya bukan hal mudah untuk ditolak.
Baca Juga: Chelsea Bidik Pengganti Mason Mount, Rekan Ibrahimovic Jadi Incaran
Pasalnya, pengembangan kualitas di Barcelona kepada pemain muda masuk kategori terbaik di Eropa.
Nama-nama mentereng seperti Pedri dan Gavi menjadi bukti nyata kepiawaian Blaugrana untuk mengembangkan kemampuan pemain muda.
Akan tetapi, Barcelona harus mau untuk bersabar menunggu Wirtz hijrah ke Camp Nou.
Pasalnya, Leverkusen tak mau melepas Wirtz pada bursa transfer musim panas 2023.
Wirtz disinyalir baru akan dilepas saat bursa transfer musim panas 2024.
Apalagi, Barcelona memang tidak diperbolehkan belanja pada musim panas 2023.
Baca Juga: Makin Moncer bareng Arsenal, Bukayo Saka Didoakan Pindah ke Liverpool
Hal ini disebabkan oleh masalah finansial yang dialami oleh Barcelona sehingga mendapatkan sanksi dilarang membeli pemain.
Keputusan tersebut telah disahkan oleh Presiden LaLiga, Javier Tebas, pada awal Maret 2023.
"Sampai hari ini, Barcelona tidak memiliki ruang dalam anggarannya untuk dibelanjakan di bursa transfer yang akan datang," kata Tebas, dikutip BolaSport.com dari Football Espana.
"Barcelona telah terlibat dalam perilaku yang dipertanyakan yang berdampak pada LaLiga dan kami bertindak sesuai itu."
"LaLiga telah memutuskan bahwa kami tidak dapat merekrut pemain lagi," ucap Tebas menambahkan.