BOLASPORT.COM - Stefano Cugurra menyoroti kelemahan anak asuhnya usai lini serang Bali United tak tampil efektif.
Bali United hanya mampu membukukan satu poin saat menjamu Madura United dalam lanjutan Liga 1 2022/2023, Kamis (16/3) silam.
Satu gol dari tim Serdadu Tridatu dicetak oleh Eber Bessa pada menit ke-17.
Madura United sukses menyamakan kedudukan tiga menit menjelang waktu normal habis lewat penalti Beto Goncalves.
Dalam laga itu, Bali United sebenarnya lebih unggul soal melakukan tembakan.
Tercatat, sang juara bertahan melakukan tembakan sebanyak 13 kali.
Tujuh di antaranya, mengarah ke gawang Madura United.
Baca Juga: Aji Santoso Tentukan Masa Depan Pemain Persebaya di 6 Laga Sisa Liga 1
Pelatih yang akrab disapa Teco menyayangkan kurang efektifnya penyelesaian akhir.
"Kita mungkin kurang konsentrasi untuk bisa membuat finishing yang lebih bagus dan membuat gol," kata pelatih yang akrab disapa Teco itu dikutip BolaSport.com dari Antaranews.com.
"Tetapi beberapa bola yang seharusnya bisa kita pegang dengan punya kualitas finishing yang bagus tidak dapat terlaksana," ujarnya.
Eks pelatih Persija Jakarta itu berharap terjadi perbaikan finishing jelang kontra Arema FC.
Jika berhasil memperbaiki finishing, ia yakin kemenangan akan datang dengan sendirinya.
Ya, Singo Edan akan menjadi lawan selanjutnya Bali United.
Laga itu akan digelar pada Senin (27/3/2023) pukul 20.30 WIB.
"Kita bisa perbaiki itu (finishing) kita bisa menang di pertandingan ke depan," kata Teco.
Baca Juga: Ada Raja Gol, 3 Pemain Asing Diperpanjang Kontrak meski Liga 1 2022-2023 belum Tamat
Saat ini, Bali United berada di peringkat keenam.
Novri Setiawan dkk telah mengoleksi 48 poin dari 14 kemenangan, enam seri, dan 10 kalah.
Mereka juga sudah dipastikan tak bisa mempertahankan gelar di musim ini.
Namun, Bali United masih berpeluang mengakhiri musim ini di peringkat kedua.
Setelah Arema FC, Bali United akan menghadapi Borneo FC (3/4/2023) dan PSS Sleman (7/4/2023).
Di laga pamungkas, mereka akan menjamu PSIS Semarang (12/4/2023).